Penipuan Berkedok Aparat Berpangkat AKBP,Bandar Narkoba Terkecoh Rp400 Juta di Kalteng

- Jurnalis

Jumat, 24 Oktober 2025 - 13:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Palangka Raya – Ketika seorang pria mengaku sebagai perwira Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Kalimantan Tengah, S, seorang bandar narkoba, tak menyangka bahwa dia tengah menjadi korban penipuan rapi bernilai ratusan juta rupiah. Pelaku, Maman alias Wahyu Bastaman, warga Pulang Pisau, memanfaatkan citra aparat untuk menipu sejak Maret hingga Oktober 2025.

 

PLT Kepala BNNP Kalimantan Tengah Kombes Pol Ruslan Abdul Rasyid mengatakan bahwa Kasus ini terungkap setelah BNNP Kalteng mengembangkan penyelidikan dari penangkapan tersangka lain di Gunung Mas. Dari hasil pemeriksaan, S diketahui telah beberapa kali menyerahkan uang ke pelaku yang mengaku perwira BNN berpangkat AKBP. Uang itu, menurut hasil analisis digital forensik dan pelacakan rekening, mencapai Rp400–600 juta.

Baca Juga :  Gubernur Kalteng Agustiar Sabran Raih Penghargaan “Innovation Public Services” di Ajang TVOne Inovasi Membangun Negeri 2025

 

Lebih lanjut Ruslan menyampaikan dalam Penyelidikan lebih jauh menunjukkan Maman bukan anggota BNN. Ia hanyalah warga sipil yang memanfaatkan nama institusi untuk kepentingan pribadi, termasuk memperjualbelikan sabu yang diklaim sebagai barang bukti sitaan.

“Kami pastikan tidak ada anggota BNN yang terlibat. Pelaku hanyalah warga sipil yang memanfaatkan nama BNN untuk kepentingan pribadi,” kata Plt Kepala BNN Provinsi Kalteng, Kombes Pol Ruslan Abdul Rasyid.

Baca Juga :  Perkuat Sinergitas ,Brimob Kalteng Ikuti Upacara HUT TNI ke-80 di Halaman Kantor Gubernur

 

Penangkapan Maman dilakukan di Pulang Pisau. Selain uang hasil penipuan, polisi menyita senjata api organik beserta empat butir peluru aktif. Dari pengakuannya, Maman menggunakan keuntungan kejahatannya untuk membeli rumah dan beberapa kendaraan.

 

Kasus ini bukan hanya soal penipuan uang, tetapi juga merusak marwah BNN. Ruslan menegaskan komitmen lembaganya untuk menuntaskan kasus dan menelusuri kemungkinan jaringan pelaku, termasuk keterlibatan narapidana dari dalam lapas. (*/rls/sgn/red)

 

 

 

Sumber Humas BNNP KALTENG

 

 

 

 

 

Berita Terkait

Warga Bapinang Hilir Laut Laporkan Kades ke Polisi, Diduga Palsukan Dokumen dan Cemarkan Nama Baik
Dukung Asta Cita Presiden, Kapolres Barsel Pimpin Kegiatan Panen Jagung Di Kebun Kemitraan
Kapolres Barsel Pimpin Sertijab Sejumlah Pejabat Utama dan Kapolsek Jajaran
Kapolres Gunung Mas Menjadi Inspektur Upacara Hari Pahlawan : Tiga Nilai Pahlawan yang Relevan di Era Kini
Rumkit Bhayangkara Palangka Raya Gelar Sosialisasi Pelaporan Cepat Insiden Keselamatan Pasien
Brimob Kalteng Hadiri Ziarah dan Upacara Pemindahan Makam Pahlawan, Kobarkan Semangat Nasionalisme
Gubernur Kalteng Agustiar Sabran Raih Penghargaan “Innovation Public Services” di Ajang TVOne Inovasi Membangun Negeri 2025
Wakapolres Kapuas Pimpin Upacara Peringatan Hari Pahlawan Nasional Tahun 2025
Berita ini 271 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 14 November 2025 - 03:30 WIB

Warga Bapinang Hilir Laut Laporkan Kades ke Polisi, Diduga Palsukan Dokumen dan Cemarkan Nama Baik

Rabu, 12 November 2025 - 10:08 WIB

Kapolres Barsel Pimpin Sertijab Sejumlah Pejabat Utama dan Kapolsek Jajaran

Selasa, 11 November 2025 - 14:25 WIB

Kapolres Gunung Mas Menjadi Inspektur Upacara Hari Pahlawan : Tiga Nilai Pahlawan yang Relevan di Era Kini

Selasa, 11 November 2025 - 12:59 WIB

Rumkit Bhayangkara Palangka Raya Gelar Sosialisasi Pelaporan Cepat Insiden Keselamatan Pasien

Selasa, 11 November 2025 - 07:23 WIB

Brimob Kalteng Hadiri Ziarah dan Upacara Pemindahan Makam Pahlawan, Kobarkan Semangat Nasionalisme

Berita Terbaru