Jakarta – Polri terus melakukan langkah pemulihan internal pasca peristiwa kekerasan kolektif dan kerusuhan (riot) akhir Agustus lalu. Sebagai bagian dari penguatan semangat dan profesionalisme, Polri menggelar Forum Belajar Bersama (FBB) bertema “Pemulihan Moril, Semangat, dan Profesional Polri Pasca Kekerasan Kolektif serta Riot Akhir Agustus” pada Jumat (12/9/2025).
Kegiatan yang dipimpin Wakaposko Presisi, Brigjen Pol Dr. Indarto, ini diikuti lebih dari 800 peserta dari seluruh jajaran kepolisian. Forum menghadirkan dua tokoh nasional sebagai narasumber utama, yakni Prof. Dr. Mahfud MD dan Komjen Pol Prof. Dr. Chryshnanda Dwilaksana.
Dalam paparannya, Komjen Chryshnanda menekankan pentingnya transformasi pendidikan Polri yang berbasis moralitas, literasi, dan dialog peradaban.
“Polri harus mampu membentuk polisi yang profesional, berintegritas, dan adaptif di era digital serta post-truth. Smart policing dan media policing adalah kunci, namun yang terpenting adalah menjaga kepercayaan publik dengan menjauhi korupsi, arogansi, dan keberpihakan pada kejahatan,” tegasnya.
Sementara itu, Prof. Mahfud MD menyoroti tantangan moral anggota Polri yang kerap berada dalam tekanan publik maupun media sosial.
“Solusi fundamental bagi Polri adalah kembali pada jati dirinya. Tri Brata dan Catur Prasetya harus dihayati, dengan berpegang teguh pada Pancasila dan UUD 1945, agar Polri tetap dipercaya rakyat sebagai penjaga hukum dan NKRI,” ujarnya.
Forum ini menjadi ruang refleksi sekaligus konsolidasi moral untuk memperkuat semangat, meneguhkan profesionalisme, dan memastikan Polri tetap hadir sebagai penegak hukum yang tegas, humanis, serta mampu menjaga kepercayaan publik dan keutuhan NKRI.



