LINTAS KALIMANTAN – KALBAR || Tokoh Agama Kristen yang berdomisili di sejumlah Kecamatan atau 17 Kecamatan yang ada di Kabupaten Bengkayang , Kalimantan Barat mengadakan Forum Group Discussion (FGD) atau diskusi Terbatas,18 Februari 2023 Sabtu.
FGD yang di laksanakan para tokoh Agama yang membawa kesan penuh Keakraban antar sesama Pendeta dan Para tokoh Agama Kristen tersebut.
Dalam rangka menyamakan Persepsi,menjalin,membangun Sinergitas, guna menciptakan KAMTIBMAS yang Aman , Damai dan Kondusif di Wilayah Kabupaten Bengkayang terlebih Jelang Satu Tahun Pemilu 2024.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tokoh Agama dari Gereja PIBI Kabupaten Bengkayang Simson Longbob mengapresiasi diskusi sesama pendeta.
Karena bisa menjadi ajang bertukar informasi dan menggali isu penting berkenaan KAMTIBMAS di Masyarakat.
Menurut nya FGD antar para tokoh agama Kristen sangat menarik karena para tokoh agama Kristen yang datang dari beragam Etnis dan bahasa mulai Tokoh agama Kristen etnis Jawa, Batak,Timur dan etnis Dayak.
“ inilah kelebihan Kabupaten Bengkayang dengan keunikan nya meski berbeda-beda suku ,agama namun tetap menjunjung tinggi toleransi,kita maunya kabupaten Bengkayang tetap rukun ,” ungkap simson
sementara tokoh agama sekaligus pengurus Gereja Baik Allah G.B.A Herben Tobing ikut k menyambut baik FGD para tokoh agama Kristen khusus nya yang ada di kabupaten Bengkayang.
menurutnya Tokoh agama sebagai garda terdepan menjaga Kamtibmas.
“ kita 24 jam berhubungan dengan umat bukan hanya dalam pelayanan kegiatan agama,akan tetap berhubungan dengan hal lain kita layani,Sekali pun Kabupaten Bengkayang kota kecil namun masyarakat nya sangat penuh toleran,ramah dan sangat baik inilah kelebihan yang di miliki kabupaten Bengkayang sehingga situasi di daerah setempat tetap dalam situasi kondusif aman tenteram,damai” ungkap Herben Tobing.
Herben Tobing juga menyarankan ke pihak kepolisian Polres Bengkayang untuk menjaga situasi Kamtibmas terutama mengawasi aktivitas menyimpag di tengah masyarakat.
“ khususnya Remaja dan remaja ini harus mendapat pembinaan dari pihak-pihak termasuk kepolisian polres Bengkayang ,karena banyak di temukan anak-anak jaman saat ini sudah mau mengkonsumsi miras,dan konsumsi obat-obatan sangat berbahaya dan sejenisnya tugas kita bersama mencegahnya” ungkap Herben Tobing.
selain itu tokoh agama dari Gereja PIBI Sangkot Sibarani menambahkan selain potensi ganguan KAMTIBMAS secara umum .
Kata Sangkot Sibarani ada paham aliran juga terdeteksi di kabupaten Bengkayang berdasarkan hasil yang di telusuri pihak kepolisian.
“ Kita sebagia tokoh agama Kristen harus jeli dan perlu mengali paham aliran bagaimana pergerakan aliran-aliran menyimpang tersebut sehingga tidak terjadi kesalahpahaman jika di ketahui secara luas oleh masyarakat tetap mengedepankan asas praduga tak bersalah,” ungkap Sangkot Sibarani .
Para Tokoh agama Kristen yang tergabung kedalam Asosiasi Pendeta sepakat tercipta terus situasi KAMTIBMAS, dengan menjaga kerukunan antar umat beragama, menjunjung tinggi toleransi di kabupaten Bengkayang.
“ berkaitan dengan paham Aliran yang ada di tempat kita kami tetap selalu melakukan upaya pendekatan supaya tidak terjadi masalah lain,mari kita Memagajari , mengedukasi umat kita sesuai ajaran Kristen jangan sampai Iman umat yang sudah terbangun baik di masuki paham aliran menyimpang yang dapat m micu keresahan, kata ”
Namun di katakan Asosiasi Pendeta tetap menolak adanya Paham aliran menyimpang.
Pada intinya mereka tidak setuju dengan aliran paham menyimpang .
harapan Asosiasi Pendeta di kabupaten Bengkayang kepolisian polres Bengkayang khususnya untuk segera bertindak dan menyelidiki paham aliran menyimpang sehingga tidak menimbulkan keresahan di masyarakat terutama di kabupaten Bengkayang,
di akhir diskusi Terbatas Para Tokoh Agama Kristen yang berdomisili di sejumlah kecamatan di kabupaten Bengkayang tetap bersepakat menjaga KAMTIBMAS.
Yang di lakukan dengan Menjalin kerjasama STEAKHOLDER sehingga terciptakan Keamanan Ketertiban masyarakat (KAMTIBMAS) Yang aman ,Damai dan Kondusif di Wilayah Kabupaten Bengkayang.(*rls/rbn/Ra/red).