LINTAS KALIMANTAN | SMAN 4 Muara Teweh, melaksanakan kegiatan Karya Projek P5, dihalaman SMAN 4 Muara Teweh. Kegiatan tersebut dibuka staf ahli bupati bidang Pemerintahan dan Kesehajteraan, drg Dwi Agus Setijowati. Selasa 30 Mei 2023.
Dan juga dihadiri Ketua Komisi II DPRD Karianto Saman bersama anggota Komisi I DPRD Barito Utara Hj Nety Herawati, yang mewakili Dandim 1013/Mtw, mewakili Kapolres Barito Utara, para guru sekolah penggerak dan undangan lainnya.
“Saya mengapresiasi projek inovasi yang dilaksanakan oleh SMAN 4 Muara Teweh. Inovasi seperti inilah yang seharusnya muncul ditengah-tengah tuntutan perkembangan zaman,” kata drg Dwi Agus Setijowati membacakan sambutan bupati saat pembukaan kegiatan tersebut, Selasa 30 Mei 2023.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dimana kata dia, pengembangan karakter pelajar mulai kita gali di sekolah melalui kegiatan kehidupan nyata sosial di lingkungan sekolahan.
“Selaku kepala daerah, saya berharap melalui kegiatan projek P5 yang dilaksanakan oleh SMAN 4 Muara Teweh ini nantinya menjadi percontohan bagi sekolah-sekolah yang lain untuk melakukan inovasi dan pengembangan karakter para pelajar agar lebih bisa mendekatkan diri dengan kehidupan sosial dilingkungan sekolah,” kata bupati dalam sambutan tertulisnya.
Sehingga jelasnya, para pelajar dapat merasakan kondisi sosial yang sedang terjadi di masyarakat. Hal ini akan menambah kepekaan para pelajar atas peristiwa sosial yang sedang terjadi di masyarakat.
“Saya juga aberharap kepada kepala sekolah penggerak dan guru penggerak serta seluruh guru yang ada di Kabupaten Barito Utara agar mampu berperan dalam memberikan penguatan dan pengembangan karakter para pelajar,” imbuhnya.
Yang pada akhirnya kata Dwi Agus nantinya akan berguna dan bermanfaat bagi pembangunan di daerah ini melalui SDM yang unggul, terampil, profesional serta memiliki kepekaan sosial terhadap kehidupan yang ada di masyarakat sekitar.
“Kepada anak-anaku sekalian, dipundak kalian ada tanggung jawab untuk melanjutkan perjuangan kami dimasa yang akan datang, yakni menjadi pemimpin-pemimpin di kabupaten Barito Utara,” kata Dwi Agus.
Pada kesempatan itu bupati melalui staf ahli berpesan agar anak-anakku bisa menjauhi penggunaan minuman beralkohol, obat-obatan terlarang serta pergaulan bebas. “Saya kembali berpesan agr kalian selalu mentaati perkataan dan perbuatan orang tua dan para guru di sekolah,” pesannya.
Hal ini katanya tidak lain agar kalian semua kedepannya menjadi generasi penerus Barito Utara yang cerdas, memiliki budi pekerti yang baik serta menjadi generasi yang dapat dibanggakan untuk kemajuan bangsa dan negara, khususnya Kabupaten Barito Utara yang sama-sama kita cintai dan banggakan ini.
“Sekali lagi saya mengucapkan selamat melaksanakan gelar Karya Projek P5 SMAN 4 Muara Teweh, semoga acara ini berjalan dengan lancar dan sukses. Dan juga saya ucapkan terima kasih kepada Kepala SMAN 4 Muara Teweh beserta jajarannya atas inovasi-inovasi yang telah dilaksanakan demi kemajuan dan perkembangan SDM anak-anak kita generasi penerus Barito Utara,” pungkasnya.
Sementara Kepala SMAN 4 Muara Teweh Taryana mengatakan SMAN 4 Muara Teweh ini sebelumnya adalah SMA PGRI dimana gedung sekolahnya berada di Jalan A Yani Muara Teweh disamping Kodim 1013 Muara Teweh.
Dan seiring berjalannya waktu pada tahun 2014 jumlah siswa siswi SMAN 4 Muara Teweh hanya 200 orang lebih, dan 9 tahun kemudian, pada saat ini jumlah siswa dan siswi SMAN 4 berjumlah 658 orang. “Ada peningkatan hampir 300 persen,” kata Kepsek SMAN 4 Muara Teweh.
Taryana juga mengapresiasi kepada Pemkab Barito Utara, karena pada tahun 2021 sudah mendukung program sekolah penggerak. Dimana hanya 4 Kabupaten pada saat itu yang mendukung sekolah penggerak dan salah satunya adalah Pemkab Barito Utara.
“Dan Alhamdulillah, SMAN 4 Muara Teweh menjadi salah satu dari 10 sekolah SMA penggerak di Provinsi Kalimantan Tengah. Sampai dengan saat ini kita sudah memiliki kelas XI yang telah menerapkan kurikulum sekolah penggerak. Dan Insya Allah pada tahun ajaran berikutnya akan ada kelas XII, sehingga SMAN 4 Muara Teweh merupakan sekolahyang secara utuh menerapkan kurikulum sekolah penggerak,” pungkasnya. (*/rls/rif/red)