LINTASKALIMANTAN.CO || Kepala Staf Korem (Kasrem) 091/Aji Surya Natakesuma (ASN) Kolonel Inf Khabib Mahfud, S.Ip, M.M, mewakili Danrem 091/ASN Brigjen TNI Dendi Suryadi, S.H., M.H, menghadiri acara puncak Peringatan Hari Anti Narkoba Indonesia (HANI) 2022 secara daring di Ruang Ruhui Rahayu Kantor Gubernur Kaltim, Senin (27/6/2022). Puncak Peringatan HANI 2022 sendiri dilaksanakan di Bali.
Presiden RI Joko Widodo dalam sambutan saat Peringatan HANI 2022 secara daring, mengajak seluruh komponen untuk menguatkan komitmen dan tekad dalam upaya membebaskan dan melindungi anak-anak bangsa dari bahaya penyalahgunaan narkoba, serta memberikan edukasi tentang dampak narkoba dan implikasi.
Menurut Jokowi, penyalahgunaan narkotika merupakan ancaman amat serius yang dapat melumpuhkan energi positif bangsa, merusak masa depan anak-anak bangsa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya mengajak seluruh elemen bangsa melalui Peringatan HANI untuk meneguhkan komitmen dan tekad melakukan upaya upaya yang tidak pernah surut membebaskan anak-anak bangsa dari penyalahgunaan narkoba,” seru Jokowi.
Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi mengajak seluruh komponen masyarakat Kaltim untuk bergerak bersama memerangi peredaran dan penyalahgunaan narkoba di wilayah Kaltim.
“Kita berharap masyarakat bersama instansi terkait seperti BNN dan kepolisian untuk aktif memberantas narkoba sebagai musuh bangsa, musuh negara dan musuh kita bersama,” kata Wagub Hadi kepada Tim Publikasi Biro Administrasi Pimpinan Setdaprov Kaltim.
Sinergi dan kerja sama antara masyarakat dan aparatur negara dalam memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba, menurut Wagub Hadi sangat diperlukan, karena pada level masyarakat bawah pada tingkat RT, lebih mengetahui jika ada warga yang menggunakan narkoba.
Wagub juga meminta jajaran BNN provinsi dan kabupaten/kota untuk terus menyosialisasikan tentang bahaya penyalahgunaan narkoba kepada masyarakat terutama pelajar dan anak didik sebagai generasi penerus bangsa.
Dalam kesempatan ini Kasrem 091/ASN Kolonel Inf Khabib Mahfud, S.Ip, M.M, mengatakanTNI siap mendukung gerakan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI), bersama – sama komponen masyarakat War On Drugs atau perang melawan narkoba di menuju Indonesia Bersih Narkoba.
“Ini menjadi momen untuk bersama-sama bersatu memberantas peredaran Narkoba khususnya di Kaltim,”tegas Kasrem.
“Tugas pemberantasan narkoba ini tidak hanya berada di pundak BNNK, Polri dan TNI, namun seluruh elemen pemerintahan dan masyarakat mempunyai kewajiban dalam pemberantasan Narkoba, demi terciptanya generasi muda yang bebas akan ancaman narkoba,” kata Kasrem.
Kasrem juga berpesan “Agar masyarakat menjauhi dan berhati-hati tentang bahayanya Narkoba untuk masa depan kota Samarinda khususnya dan Indonesia umumnya”.
(*/Mul)