LINTASKALIMANTAN.CO || Motiv pembunuhan pelaku berinisial DD terhadap ibu tirinya dan tikam adik tirinya. Yang terjadi di jalan Sepakat Gang Angrek Kecamatan Pontianak Tenggara, Kalimantan Barat, Sabtu malam 17 Desember 2021, akhirnya terungkap.
Kasat Reskrim Polresta Pontianak AKP Indra Asrianto menerangkan, pelaku melakukan aksi nekatnya membabi buta menikam ibu tiri dan adik tirinya, yang menyebabkan ibu tirinya meninggal dunia dan adik tirinya mengalami luka parah, karena kepergok oleh korban adik tirinya, saat akan memperkosa anak korban.
“Kejadian percobaan perkosaan tersebut dilakukan DD dirumah orang tuanya, karena kesal dengan korban adik tirinya yang hanya meminjamkan uang Rp. 50.000, – kepadanya untuk memperbaiki mesin cuci. Sedangkan ia meminjam Rp. 300.000,-.,” ungkap Indra.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada saat itu lanjut Indra, dia masuk ke dalam kamar korban dan melihat anak korban dan berupaya memperkosa anak korban.
“Aksi percobaan perkosaan tersebut kepergok oleh korban yang mencoba menyelamatkan anaknya. Pelaku merasa terdesak mengambil gunting yang ada di atas meja dan membabi buta menyerang korban,” jelas Indra.
Mengetahui kejadian itu lanjut Indra, ibu tiri pelaku mencoba menolang anaknya yang sudah bersimbah darah .
“Pelaku yang sudah kalap kembali menyerang ibu tirinya dengan gunting hingga mengalami dua luka tusukan dan sempat lari keluar rumah meminta pertilongan warga, hingga akhirnya meninghal dunia akibat luka tusukan yang tepat mengenai paru-paru korban,” papar Indra.
Pelaku akhirnya berhasil di amankan oleh warga.
“Saat ini sudah diamankan di Mapolresta Pontianak untuk masih menjalani pemeriksaan dan akan di jerat dengan pasal 338 KUHP dengan anvaman hukuman maksimal seumur hidup,” tutup Indra. (*/rls/hms/red)