LINTASKALIMANTAN.CO || SAMARINDA — Badan penanggulangan bencana daerah BPBD kota Samaridna minta warga untuk selalu mewaspadai bencana alam terutama banjir.
Penegasna itu disampaikan Plt. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah BPBD Kota Samarinda Hambali terkait Tingginya Muka Air Bendungan Benanga yang terus mengalami penambahan.
Hambali menegaskan, pada Selasa (19/10) Tinggi Muka Air Bendungan benanga sudah mencapai 102 centi meter dengan status awas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Oleh karena itu, BPBD Kota mengingatkan masyarakat yang tinggal di tepi sungia karang Mumus seperti Lempake, Perumahaan Bengkuring dan Griya Mukty harus tetap siaga jika hujan lebat kembali mengguyur kota Samarinda.
“Kita ketahui tinggi air di Bendungan Benanga itu mencpaia titik awas artinya di 102 TMA kepada warga-warga yang tinggal di tepi Sungai Karang Mumus seperti Lempake, Perumahan Bengkuring, Griya Mukty, Pemuda sampai ke Gelatik itu seandainya terjadi hujan lebat diatas kemungkinan akan ada kiriman air besar dari atas kebawah daerah titik-titik banjir yang dilalui,” ujar Hambali
Hingga sore hari air waduk sudah mulai masuk kejalanan serta rumah sekitar bendungan Lempake karena bendungan tidak lagi mampu menampung air.
Menurut Hambali yang cukup melegakan, adalah air Sungai Mahakam tidak sedang mengalami kenaikan atau pasang, sehingga bisa diperkirakan jalannya air yang meluap hingga ke daratan itu tak berjalan lama,” Ungkapnya. (*/znl/rls/tim)