LINTAS KALIMANTAN | Menyikapi maraknya aksi balapan liar yang kerap meresahkan masyarakat, Polres Kotawaringin Barat (Kobar) mengambil langkah tegas dengan meningkatkan intensitas patroli malam pada Rabu (12/2/2025 ).
Langkah ini dilakukan untuk menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah hukum Polres obar, khususnya di lokasi yang sering dijadikan arena balapan liar oleh sekelompok Pemuda.
Kapolda Kalteng Irjen Pol Drs. Djoko Poerwanto melalui Kapolres Kobar AKBP Yusfandi Usman, S.I.K., M.I.K., menjelaskan bahwa aksi balapan liar telah menjadi masalah yang perlu segera ditangani.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain membahayakan keselamatan para pelaku balapan, aksi ini juga mengganggu ketenangan warga sekitar.
“Kami menerima banyak keluhan dari masyarakat terkait suara bising dan bahaya yang ditimbulkan oleh balapan liar, terutama pada malam hari. Oleh karena itu, kami lakukan peningkatan patroli, khususnya pada jam-jam rawan,” ujar Kapolres.
Sebagai bagian dari upaya ini, Polres Kobar mengerahkan sejumlah personel untuk berpatroli di lokasi-lokasi yang dikenal sering digunakan sebagai tempat balapan, seperti jalan-jalan sepi dan kawasan industri.
Patroli ini dilakukan secara rutin dan tidak terjadwal untuk meminimalisir kebiasaan para pelaku yang sudah tahu kapan waktu yang tepat untuk melakukan Balapan.
Selain patroli rutin, Polres Kobar juga melakukan upaya persuasif dengan memberikan edukasi tentang bahaya serta dampak hukum yang dapat diterima bagi pelaku balap liar.
“Kami tidak hanya mengutamakan penegakan hukum, tetapi juga upaya preventif dengan mengedukasi mereka tentang pentingnya keselamatan di jalan raya,” tambah Kapolres.
Tindakan tegas juga dilakukan dengan memberikan tilang bagi pengendara yang kedapatan melanggar aturan lalu lintas atau terlibat dalam kegiatan balapan liar.
Polres Kobar berkomitmen untuk terus melakukan upaya pencegahan dan penindakan guna menjaga ketertiban dan menciptakan lingkungan yang aman bagi masyarakat, terutama di malam hari.
Selain itu, pihak kepolisian juga berharap agar masyarakat dapat berperan aktif dengan melaporkan kejadian-kejadian yang mencurigakan, sehingga upaya penanggulangan dapat lebih maksimal. (*)