LINTAS KALIMANTAN | Antisipasi penipuan dalam membeli tiket kapal, apalagi berpergian menjelang hari raya ini tentu lonjakan penumpang kapal terus bertambah sehingga antrian untuk membelinya. Jadi tempat pembelian tiket kapal harus kita perhatikan legalitasnya.
Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas pelabuhan (KSOP) Kelas IV Kumai Hary Suryanto menyampaikan kepada masyarakat yang akan mudik lebaran agar terhindar dari penipuan adanya tiket palsu.
“Sebaiknya kalau kita membeli tiket secara online harus di website pemesanan tiket resmi atau membeli ke agen resminya. Untuk itu jangan membeli tiket dari pihak yang menawarkan melalui media sosial,” ungkapnya, disela menyambut Menhub di Bandara Iskandar, 19 Maret 2024.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kemudian dia menjelaskan, terkait jumlah penumpang yang melewati kapal melalui Pelabuhan Panglima Utar Kumai, diperkirakan mengalami kenaikan penumpang sekitar 20 persen dari tahun 2023.
“Untuk itu kami merencanakan kegiatan angkutan mudik lebaran 2024 yang pelaksanaan angkutan mulai 25 Maret sampai dengan 25 April 2024,” jelas Hary Suryanto.
Sambungnya, untuk memenuhi angkutan penumpang saat lebaran ini pihaknya akan menyiapkan empat kapal milik Pelni dan enam kapal dari DLU.
“Jadi dalam angkutan penumpang ini untuk kapal milik Pelni terdapat dispensasi penambahan penumpang sebanyak 50 persen dari kapasitas kapal. Sedangkan kapal dari DLU kami masih belum menerima laporannya berapa jumlah dispensasinya,” pungkas Hary Suryanto. (*/rls/rhd/red)