LINTAS KALIMANTAN || Puluhan anak yatim piatu berada di Desa Manurung Kecamatan Kusan Tengah Kabupaten Tanah Bumbu telah diberikan perawatan oleh tenaga kesehatan Puskesmas Perawatan Pagatan pada Jumat (20/10).
Sepuluh orang anak yatim tersebut diduga keracunan setelah menyantap makanan nasi bungkus yang diberikan oleh donator kegiatan Jumat Berkah.
Kapolres Tanah Bumbu, AKBP Tri Hambodo melalui Kasi Humasnya IPTU Jonser Sinaga mengatakan Unit Intelkam Polsek Kusan Hilir Bersama Unit Reskrim serta anggota telah mendatangi Puskesmas Perawatan Pagatan guna pengamanan kepada warga khususnya anak-anak yang diduga keracunan masal dari makanan berupa nasi bungkus.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kejadian tersebut bermula dari warga yg merasakan mual-mual di bagian perut mereka dan kebanyakan mereka telah memakan nasi bungkus tersebut saat sore,” ujar Jonser pada Sabtu 21 Oktober 2023.
Jonser menceritakan bahwa awalnya saudara Deni yang biasanya setiap hari Jumat selalu membagikan sedekah makanan berupa nasi kotak Rocket Cicken sebanyak 23 Kotak untuk dibagikan ke anak-anak yatim piatu di Desa Manurung.
Akan tetapi pada hari itu deni mendapat titipan nasi bungkus dari donatur yakni Hj. Yanti Warga Desa Batuah Kecamatan Kusan Hilir sebanyak 40 Bungkus, kemudian Nasi bungkus tersebut diantarkan oleh Deni Ke Halimah yang merupakan Warga Rt.01 Desa Manurung untuk dibagikan ke Anak-anak yatim piatu di desa setempat,” jelas Jonser.
Jonser juga menambahkan bahwa selain nasi bungkus ada juga nasi Rocket Cicken, namun warga yang memakannya tidak ada yang mengalami rasa mual.
Adapun beberapa nama anak yang diduga keracunan adalah M.Qolyubi (8), Aisyah Ramadhani (7), Heril Saputra (15), Muhammadun Arsyad (13), M.Rizky Aditya (12), Adi Jandrawan (10), M.Farhan (11), Naufal (5), M.Hafiz (3), Nur alifah(1).
Dinas Kesehatan beserta Puskesmas Perawatan Pagatan serta Puskesmas Pulau Tanjung akan melakukan uji lab terhadap bahan-bahan dari nasi bungkus yg dibagikan tersebut. (*/rls/eko/red)