Wanita Ini Lepas Dari Cengkraman Dan Gigitan Buaya di Kendawangan

- Reporter

Minggu, 30 Juli 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LINTAS KALIMANTAN | Seorang warga yang menjalani perawatan di RSSI Pangkalan Bun akibat terkaman buaya yang ganas. Famirah (38) seorang wanita warga Kendawangan, Kalimantan Barat yang lolos dari cengkraman buaya. Setelah berjuang 1 jam lebih baru lepas dari serangan buaya.

Kejadian ini ketika Famirah mengambil air untuk mencampur pupuk, buaya yang tak terlihat olehnya langsung menyerang. Akibatnya mengalami luka parah yang harus dirujuk ke RSSI Pangkalan Bun.

“Saat itu saya melakukan penyemprotan pupuk di kebun sawit di tempat saya bekerja. Terus mengambil air di parit tiba – tiba muncul buaya dan langsung menerkam dan saya pun kaget terjatuh kedalam parit tersebut. Terjadi pada 27 Juli 2023 Skj 09.00 WIB,” jelas Famirah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selanjutnya dia menjelaskan saat mengambil air di parit besar dengan posisi jongkok tiba-tiba buaya ganas ini menarik kakinya. Ia berjuang sekuat tenaga dan meronta untuk meminta pertolongan kepada teman-temannya.

“Saat itu saya berteriak minta tolong, namun karena kelompok kami perempuan semua tak ada yang berani membantu. Saya terus ditarik sampai ke dalam air, lalu dilemparkan kembali dan diterkam lagi. Saya hanya pasrah dan berdoa kepada Yang Maha Kuasa dapat memberikan pertolongan,” ungkapnya.

Kemudian datang bantuan dari karyawan dan pimpinan tempat dia bekerja, dimana Famirah saat itu ditarik paksa dari terkaman mulut buaya, akhirnya Famirah lepas dari cengkraman dan gigitan buaya.

“Di tempat ini sebelum saya juga ada korban bapak tua yang sampai saat ini tidak ditemukan lagi. Saya bekerja di Perusahaan ini baru berjalan empat tahun,” kata Famirah.

Salah satu keluarga korban, Mario menyampaikan bahwa korban ini mengalami luka yang sangat besar maka Poliklinik kebun merujuk ke RSSI Pangkalan Bun, yang datang pada hari Jumat sekitar Jam 02.00 WIB.

“Famirah mengalami luka di bagian kanan mulai badan sampai kaki, termasuk tangannya pun patah karena dilempar oleh buaya ini. Kami sangat bersyukur kepada Tuhan, karena keluarga kami diberikan keselamatan. Yang saat ini saudara kami sudah dilakukan operasi oleh tim medis,” pungkasnya.  (*/rls/yl/red)

Berita Lainnya

BREAKING NEWS: Kebakaran Hebat Lahap Pasar Sari Mulia Kapuas, Warga Panik Selamatkan Barang Dagangan
Ketua DPD PPKHI Kalteng Suriansyah Halim, Dorong Pemerintah Perkuat Perlindungan bagi ODGJ
Pria 30 Tahun Diduga Diterkam Buaya Saat Mandi di Sungai Mentaya, Warga Geger
3 Buah Rumah dan 3 Kendaraan Hangus dalam Kebakaran di Jalan Sakan, Palangkaraya
Rumah Penjaga Gedung Sarang Walet Terbakar di Pangkalan Bun
Warga Kesurupan Mengaku Dirasuki Nyi Blorong dan Ramalkan Banjir Bandang, Warga Dihimbau Tetap Tenang
Tim Gabungan Basarnas Temukan Korban Tenggelam di Sungai Kapuas Kalteng
Tim SAR Gabungan Melakukan Pencarian Orang Tenggelam di Sungai Kapuas, Kalteng
Berita ini 592 kali dibaca

Berita Lainnya

Minggu, 20 April 2025 - 17:51 WIB

BREAKING NEWS: Kebakaran Hebat Lahap Pasar Sari Mulia Kapuas, Warga Panik Selamatkan Barang Dagangan

Rabu, 9 April 2025 - 20:46 WIB

Ketua DPD PPKHI Kalteng Suriansyah Halim, Dorong Pemerintah Perkuat Perlindungan bagi ODGJ

Jumat, 4 April 2025 - 07:47 WIB

Pria 30 Tahun Diduga Diterkam Buaya Saat Mandi di Sungai Mentaya, Warga Geger

Selasa, 1 April 2025 - 03:50 WIB

3 Buah Rumah dan 3 Kendaraan Hangus dalam Kebakaran di Jalan Sakan, Palangkaraya

Kamis, 27 Februari 2025 - 04:52 WIB

Rumah Penjaga Gedung Sarang Walet Terbakar di Pangkalan Bun

Senin, 17 Februari 2025 - 05:07 WIB

Warga Kesurupan Mengaku Dirasuki Nyi Blorong dan Ramalkan Banjir Bandang, Warga Dihimbau Tetap Tenang

Senin, 13 Januari 2025 - 07:47 WIB

Tim Gabungan Basarnas Temukan Korban Tenggelam di Sungai Kapuas Kalteng

Minggu, 12 Januari 2025 - 08:36 WIB

Tim SAR Gabungan Melakukan Pencarian Orang Tenggelam di Sungai Kapuas, Kalteng

Berita Terbaru

LINTAS SOSIAL || BUDAYA

Ritual Tiwah Suku Dayak Desa Timpah Capai Tahapan Mempendeng Pantar Haur

Selasa, 22 Apr 2025 - 16:54 WIB

You cannot copy content of this page