LINTASKALIMANTAN.CO || PALANGKA RAYA — Kawasan hutan daerah hulu Kabupaten Katingan, sebagian besar beralih fungsi menjadi areal perkebunan kelapa sawit, dampaknya saat terjadi intensitas hujan deras, kawasan permukiman disekitarnya banjir, parahnya kejadian tersebut sudah berpuluh puluh tahun dialami masyarakat.
Aktivis Lingkungan Kalteng dari Save Our Borneo Saprudin mengecam aksi pembukaan lahan perkebunan kelapa sawit secara besar besaran yang terjadi dalam kurun waktu 10 tahun belakangan ini, sehingga membuat hutan gundul.
“Untuk itu kami mendesak pihak terkait dalam hal ini Dinas Perijinan dapat mengevaluasi ijin terhadap keberadaan perusahaan perkebunan kelapa sawit, khususnya yang berada di kawasan hutan adat milik masyarakat yang selama ini dimanfaatkan sebagai mata pencaharian masyarakat setempat,” katanya Minggu (17/10)
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebagai bagian dari solusi, Perusahaan besar diharapkan bisa melakukan reboisasi, dan tidak lagi ditanami kelapa sawit, biarkan hutan berfungsi sebagaimana mestinya, tidak lagi dibabat sehingga mengakibatkan gundul secara luas. (*/tim/rls/red)