LINTAS KALIMANTAN | Selama menjelang libur puasa Ramadhan 1444 Hijriah tepatnya pada cuti bersama pada tanggal 19 – 26 April 202. Pada hari Raya Raya Idul Fitri kedua objek wisata yang ada di Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, ramai dikunjungi oleh warga masyarakat atau wisatawan dari dalam kota maupun dari luar kota Muara Teweh.
Tiga objek wisata unggulan di bumi Iya Mulik Bengkang Turan ini, yaitu Air Terjun Jantur Doyam KM 18 Jalan Negara Muara Teweh-Puruk Cahu, DAM Trinsing dan Bumi Perkemahan (Buper) Panglima Batur Desa Trahean.
Kunjungan warga untuk berwisata di tiga tempat wisata unggulan di Kabupatebn Barito Utara tersebut mencapai kurang lebih 15 ribu pengunjung (wisatawan) selama libur Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Barito Utara (Disbudparpora) Hj Annisa Cahyawati mengatakan bahwa selama libur Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah tahun 2023, tiga objek wisata unggulan di daerah ini ramai dikunjungi oleh warga Muara Teweh dan sekitarnya.
“Alhamdulillah, selama libur Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah jumlah pengunjung di tiga objek wisata unggulan di daerah kita ini mencapai kurang lebih 15 ribu pengunjung,” ungkap Hj. Annisa Cahyawati, Kamis.
Selain itu, dijelaskan Hj. Annisa yang paling banyak dikunjungi yaitu objek wisata Bumi Perkemahan (Buper) Panglima Batur, kemudian DAM Trinsing dan Air Terjun Jantur Doyam KM 18 Muara Teweh-Puruk Cahu.
Dikatakannya, selama ini trend kunjungan di objek wisata unggulan Kabupaten Barito Utara meningkat seiring dilakukannya pembenahan dan pembangunan sarana dan prasarana (sapras) di tiga objek wisata oleh Pemkab Barito Utara dalam hal ini Dinas Kebudayaan Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga selaku leading sektornya.
Oleh sebab itu, tutur Kadis Budparpora, hal ini juga didukung dengan adanya pengelolaan yang baik dan nantinya akan akan terus dilakukan pembenahan agar kedepannya lebih baik lagi.
Sebelumnya kata Hj Annisa pihak Disbudparpora membentuk tim pengamanan objek wisata terdiri dari unsur terkait, kemudian tim melakukan peninjauan lokasi untuk memastikan seluruh wahana wisata dan sarana dan prasarana di tiga tempat objek wisata tersebut aman bagi para pengunjung.
Dengan adanya dukungan dan kerjasama dari tim yang solid seperti BPBD Barito Utara, Satpol PP, Pemerintah Desa (Pemdes), unsur Tripika, Polres/Polsek setempat serta warga masyarakat yang berada di sekitar objek wisata dan juga mantir adat.
“Keberhasilan ini berkat dukungan dan petunjuk dari Bapak Bupati Barito Utara H Nadalsyah, keberadaan objek wisata adalah untuk warga masyarakat,” kata dia.
Sementara, terang Hj Annisa yang tidak kalah dari ramainya dari pengunjung ialah penghasilan untuk retribusi daerah dari sektor pariwisata di tiga tempat wisata unggulan tersebut sangat fantastis penghasilan nya pada libur Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
“Selama tiga hari libur Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah, pendapatan retribusi untuk Daerah dari tiket masuk di tiga objek wisata Jantur Doyam, DAM Trinsing dan Buper Panglima Batur sangat fantastis,” pungkas Kadis Budparpora. (*/rls/rif/red)
