LINTASKALIMANTAN.CO || Danramil 1016-06/Kurun Lettu Inf Juni Wijaya diwakili Babinsa Serka Virgo dan Serda Stevi Alimin menghadiri kegiatan Mini Lokakarya tentang percepatan penurunan stunting tingkat kecamatan, bertempat di Aula Kantor Kecamatan, Jalan Cilik Riwut, Kecamatan Kurun, Kabupaten Gunung Mas.
Kegiatan yang digelar kemaren itu dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mengenal apa itu stunting, bagaimana menyikapi dan seperti apa peran TPPS dalam penanganan serta pencegahan stunting.
Dalam kesempatan itu Wakil Bupati Gunung Mas, Efrensia L. Umbing yang merupakan Ketua pelaksana Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Gunung Mas menyampaikan bahwa pemerintah kabupaten menaruh perhatian serius terhadap permasalahan stunting.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Melalui lokakarya di tingkat kecamatan, maka diharap terjadi kesamaan persepsi antara para pemangku kepentingan, baik itu di tingkat kabupaten, kecamatan, hingga desa/kelurahan, dalam penanganan permasalahan stunting.
Lokakarya mini stunting rencananya akan dilaksanakan di 12 kecamatan yang ada di Gunung Mas. Kecamatan Kurun merupakan kecamatan pertama yang melaksanakan lokakarya, dan akan disusul kecamatan-kecamatan lain.
Sementara itu ditempat terpisah, Danramil 1016-06/Kurun Lettu Inf Juni Wijaya menegaskan, keterlibatan TNI dalam mengatasi stunting di wilayah teritorial sudah menjadi perintah dari Komando Atas.
“Melalui mini lokakarya stunting ini sangat tepat sebagai forum yang strategis dalam rangka memantau kinerja dalam program percepatan penurunan stunting di tiap daerah,” ucap Danramil, Selasa 20 September 2022.
“Kegiatan ini juga bertujuan untuk tergalangnya kerjasama dalam rangka pembinaan dan pengembangan peran serta warga masyarakat secara terpadu dalam menanggulangi stunting di wilayah Kecamatan Kurun.” kata Danramil. (*/rls/Pen/red(
