LINTAS KALIMANTAN| Badan Kepegawaian Negara (BKN) memberikan penghargaan kepada Polri karena berhasil menjadi alat negara terbaik dengan penerapan sistem merit dalam manajemen aparatur sipil negara.
Pengelolaan SDM Polri dinilai telah dilakukan berdasarkan kualifikasi, kompetensi, dan kinerja, yang diberlakukan secara adil dan wajar dengan tanpa diskriminasi.
“Polri mendapat peringkat ke-3 kategori sangat baik dalam hal penerapan pengelolaan manajemen SDM Polri,” kata Irwasum Polri Komjen Dedi Prasetyo seperti dalam keterangan tertulis, Kamis (19/12).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain itu, Polri telah melakukan pengembangan teknologi yang adaptif melalui Satu SDM, yang memiliki 43 komponen/profil yang dapat digunakan sebagai bahan penilaian kualifikasi, kompetensi, dan kinerja dalam mendukung penerapan sistem merit pada pengelolaan sumber daya manusia Polri.
Aplikasi Satu SDM sebagai wujud pengintegrasian dan penyempurnaan berbagai aplikasi yang sudah dimiliki Polri terkait sumber daya manusia.
Komjen Dedi mengatakan aplikasi tersebut merupakan alat penting bagi pimpinan dalam mengambil kebijakan strategis terkait pengelolaan dan pembinaan karier SDM Polri.
Selain itu, aplikasi ini menjadi rumah bagi berbagai layanan SDM yang sebelumnya berdiri sendiri-sendiri, sehingga memberikan akses yang lebih mudah dan terintegrasi dalam berbagai aspek manajemen sumber daya manusia.
“Dengan adanya sistem yang terkonsolidasi ini, proses pengambilan keputusan menjadi lebih cepat, akurat, dan berbasis data yang valid,” ujar Komjen Dedi saat launching aplikasi Satu SDM pada Kamis 17 Oktober 2024. (*/rls/HMS/red)