LINTAS KALIMANTAN | Antusias masyarakat dan mahasiswa yang menyelimuti dalam menghadiri acara Bepander Gagasan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kotawaringin Barat (Kobar). Acara yang bertemakan Memajukan Pembangunan, “Memastikan Keadilan Agraria dan Masyarakat Pinggiran,” bertempat di Balai Universitas Antakusuma (Untama) Pangkalan Bun, 26 Oktober 2024.
Bepander Gagasan ini yang artinya berbicara gagasan atau ide untuk kemajuan Kabupaten Kobar dari dua kandidat di antaranya, Calon Bupati Rahmat Hidayat dan Wakil Bupati Eko Sumarno dengan nomor urut 1. Dan juga Calon Bupati Hj. Nurhidayah dan Wakil Bupati Suyanto yang nomor urut 2.
Dikesempatan ini para peserta yang umumnya mahasiswa menanyakan berbagai hal yang pada dasarnya untuk pembangunan di Kobar kepada kedua Paslon jika terpilih nanti.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Calon nomor urut 1 Bupati Kobar Rahmat Hidayat sangat mengapresiasi bahwa acara Bepander Gagasan yang diinisiasi oleh mahasiswa Universitas Antakusuma Pangkalan Bun.
“Kegiatan ini sangat baik untuk mengemukakan gagasan untuk kemajuan di Kabupaten Kobar. Dan kami dalam hal ini tidak membicarakan terkait politik,” ungkapnya.
Kemudian dia jelaskan bahwa pihaknya juga alumni mahasiswa di perguruan tinggi tersebut. Dan juga jika terpilih nanti Untama akan dilibatkan untuk kemajuan pembangunan di Kabupaten Kobar.
“Jadi kami berempat ini merupakan alumni Untama. Yang mana wakil kami juga sebagai dosennya. Harapan saya Untama ini menjadi pilihan tempat kuliah bagi masyarakat di Kalimantan Tengah dan khususnya di Kobar,” tutur Rahmat Hidayat.
Menanggapi kegiatan ini, Calon Bupati nomor urut 2 Hj. Nurhidayah mengatakan bahwa kegiatan menjadi wadah para kaum intelektual untuk dapat melihat para calon pemimpin dalam memberikan pelayanan 5 tahun kedepan.
“Yang jadi penilaian tentu arah kebijakan dari program-program yang ditawarkan oleh Paslon. Alhamdulillah kami dapat hadir disini untuk mendiskusikan arah pembangunan 5 tahun kedepan. Semoga Tuhan memberikan kemudahan dan kelancaran untuk kami siap menjalankan amanah,” pungkas Hj. Nurhidayah. (rhd)