LINTAS KALIMANTAN | Tiga Matra Tentara Nasional Indonesia (TNI) di wilayah Kotawaringin Barat melaksanakan upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 TNI Tahun 2024, Sabtu (5/10/2024). Puncak peringatan HUT TNI tahun ini dipusatkan di Apron Baseops Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Iskandar Pangkalan Bun.
Bertindak sebagai Inspektur upacara Danlanud Iskandar Pangkalan Bun Letkol Pnb David Moningka S.AP., M.Han. Hadir dalam kegiatan tersebut, Bpk. Arief Asrofi(Waket 1 DPRD), AKBP Yusfandi Usman S.I.K, M.I.K (Kapolres Kobar), Mayor Inf Sumarna (Kasdim 1014/Pbn), Mayor Laut (P) Mahendra (Danlanal Kumai), Mayor Pom Antonius Ary Prasetyo (Kadisops Lanud Ikr), Mayor Lek Budi Waluyo (Kadispotdirga Lanud Iskandar), Kapten Inf Yunus (Danramil 1014-01/Arsel), Kapten Inf Mulyono (Danramil 1014-04/Aruta), Kapten Inf Faturahman, jajaran Forkompinda Kobar, Instansi vertikal dan stakholder terkait.
Peringatan HUT TNI kali ini mengambil tema “TNI Modern Bersama Rakyat Siap Mengawal Suksesi Kepemimpinan Nasional Untuk Indonesia Maju”. Tema tersebut sangat relevan dalam merefleksikan cita-cita, semangat dan tujuan TNI sebagai prajurit yang Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif, dalam menjaga serta mengawal kelangsungan hidup bangsa dan negara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Makna yang terkandung dalam tema tersebut, yaitu bahwa Prajurit TNI sebagai pilar Pertahanan Negara memiliki peran dan tanggung jawab dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan wilayah NKRI, serta mendukung percepatan program pembangunan nasional dan ketahanan negara dalam mewujudkan
Indonesia Maju.
Dalam keterangan terpisahnya, Kepala Staf Kodim 1014/Pbn Mayor Inf Sumarna mengtakan sesuai dengan amanat Panglima TNI, yakni TNI hadir untuk rakyat, kemudian harus membawa mengemban misi berjalanya Pilkada yang aman termasuk beberapa penekanan untuk prajurit, tadi ada 5 penekanan diantaranya dalam kita bekerja tetap selalu berpedoman pada Pancasila dan Undang – Undang Dasar 1945. Beliau juga menekankan tetap dekat dengan maha pencipta untuk setiap tugas TNI kedepan,” ungkapnya.
Lima penekanan Panglima TNI tersebut agar setiap Prajurit TNI harus selalu waspada dan tidak mudah terhasut oleh
isu-isu provokatif yang berusaha memecah belah soliditas TNI, menghancurkan sinergitas TNI-Polri dan Kementerian/Lembaga lainnya, serta merusak kemanunggalan TNI dengan rakyat. (*)