Miris!!! Minimnya Infrastruktur Jalan ke Dusun, Pulang Berobat Meninggal Dalam Perjalanan di Kabupaten Bengkayang

- Reporter

Senin, 22 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LINTAS KALIMANTAN | Seorang pasien bernama Gotokng Jobok, warga Dusun Medeng, Desa Sungkung II, Kecamatan Siding, terpaksa pulang dari rumah sakit dalam keadaan masih belum sembuh dari sakit yang dideritanya.

Pasien ini terpaksa harus keluar Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bengkayang, lantaran tidak cukup biaya utuk menjalani pengobatan, pada hari Jumat (19/01/2024).

Sebagaimana menurut keterangan pihak keluarga kepada awak media bahwa pasien terpaksa memilih pulang karena terbenturnya biaya untuk meneruskan pengobatan pasien, terlebih pasien juga merupakan warga tidak mampu secara ekonomi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Dari rumah sakit pasien dibawa menggunakan mobil pukul 06.00 WiB. Karena jalan menuju kampung belum bisa dilewati kendaraan roda empat, kemudian pasien dibawa menggunakan tandu secara bergotong-royong oleh warga menuju Dusun Medeng dengan jarak 26 kilometer berjalan kaki.

Namun belum sampai ke rumah, pasien menghembuskan napas terakhir di dalam perjalanan.

“Warga siapkan bambu dan karung buat tandu pasien dalam perjalanan beberapa jam kemudian warga melihat pasien sudah tidak bergerak di tandunya. Pada saat itu mereka berhenti sebentar untuk mengecek pasien, ternyata pasien sudah tidak bernafas dan dinyatakan meninggal dunia,” tutur Agus salah satu keluarganya.

Kemudian, Agus menjelaskan bahwa korban meninggalkan 2 (Dua) orang anak yang masih kecil, masing-masing masih berusia 10 tahun dan 3 tahun.

Karena kejadian ini bukan pertama kali, masyarakat perbatasan Sungkung, Kabupaten Bengkayang meminta kepada pemerintah pusat dan daerah agar bisa membuka akses jalan yang bisa dilewati kendaraan roda empat, sehingga jika terdapat warga yang sakit dapat memperlancar perjalanan menuju rumah sakit maupun puskesmas.

“Warga Sungkung Komplek memohon sangat kepada para calon DPRD Kabupaten Bengkayang DPRD Provinsi, Bupati dan Gubernur Kalimantan Barat agar membantu buat jalan sehingga warga Sungkung lepas dari penderita berjalan kaki bawa pasien 4 sampai 6 jam,” pungkas Agus (*/rls/ra/red)

Berita Lainnya

Rumah Penjaga Gedung Sarang Walet Terbakar di Pangkalan Bun
Warga Kesurupan Mengaku Dirasuki Nyi Blorong dan Ramalkan Banjir Bandang, Warga Dihimbau Tetap Tenang
Tim Gabungan Basarnas Temukan Korban Tenggelam di Sungai Kapuas Kalteng
Tim SAR Gabungan Melakukan Pencarian Orang Tenggelam di Sungai Kapuas, Kalteng
Rumah Terbakar di Pangkalan Lada, Sekitar Lokasinya Ada Pickup Dan Drum Bekas Minyak
Anggota Polsek Sabangau Tinjau Keamanan Kantor BRI Kalampangan
Percikan Gerinda Picu Ledakan Di Gudang BBM Pelangsir di Kobar
Polsek Kolam Bersama Tim Gabungan Lakukan Pencarian Orang Hilang Hingga Ditemukan
Berita ini 73 kali dibaca

Berita Lainnya

Kamis, 27 Februari 2025 - 04:52 WIB

Rumah Penjaga Gedung Sarang Walet Terbakar di Pangkalan Bun

Senin, 17 Februari 2025 - 05:07 WIB

Warga Kesurupan Mengaku Dirasuki Nyi Blorong dan Ramalkan Banjir Bandang, Warga Dihimbau Tetap Tenang

Senin, 13 Januari 2025 - 07:47 WIB

Tim Gabungan Basarnas Temukan Korban Tenggelam di Sungai Kapuas Kalteng

Minggu, 12 Januari 2025 - 08:36 WIB

Tim SAR Gabungan Melakukan Pencarian Orang Tenggelam di Sungai Kapuas, Kalteng

Sabtu, 11 Januari 2025 - 17:41 WIB

Rumah Terbakar di Pangkalan Lada, Sekitar Lokasinya Ada Pickup Dan Drum Bekas Minyak

Jumat, 27 Desember 2024 - 13:59 WIB

Anggota Polsek Sabangau Tinjau Keamanan Kantor BRI Kalampangan

Rabu, 18 Desember 2024 - 02:54 WIB

Percikan Gerinda Picu Ledakan Di Gudang BBM Pelangsir di Kobar

Jumat, 18 Oktober 2024 - 17:45 WIB

Polsek Kolam Bersama Tim Gabungan Lakukan Pencarian Orang Hilang Hingga Ditemukan

Berita Terbaru

LINTAS BERITA

Gubernur Kalsel Serahkan SK Bupati dan Wakil Bupati Kotabaru

Kamis, 6 Mar 2025 - 17:23 WIB

You cannot copy content of this page