JADI SOROTAN PUBLIK! Ketua DPRD Banjar Geram, SDN Berlokasi Padat Penduduk Hanya Ada 5 Siswa

- Reporter

Kamis, 20 Juli 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LINTAS KALIMANTAN || Sekolah Dasar Negeri di Kabupaten Banjar hanya memiliki 5 siswa disorot oleh Ketua DPRD Banjar, HM Rofiqi. Ia merasa geram terhadap ketidakmampuan pemerintah terkhusus Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar dalam mengatasi masalah ini.

“Apa gunanya sistem zonasi di daerah kita. Padahal daerah Murung Kenanga dan Tunggul Irang Ulu padat penduduk. Kok malah nga ada siswanya? Kan aneh. Mending tutup aja sekolahnya, jadikan ladang menanam cabai untuk tekan inflasi,” ujar HM Rofiqi saat ditemui di ruangannya, di gedung DPRD Kabupaten Banjar pada Selasa 18 Juli 2023.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar memberikan komentar terkait kurangnya siswa di beberapa sekolah dasar negeri Kabupaten Banjar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kita lihat dulu input datanya. Kalau memang di daerah itu anak usia sekolah dasar kurang, bagi saya itu bukan kekurangan siswa,” ujar Kadisdik Banjar, Lianna Penny pada Selasa 18 Juli 2023 usai menghadiri acara monitoring masa transisi PAUD ke SD yang menyenangkan.

Sedangkan, menurut Kepala Desa Murung Kenanga, Hifzil Khair menyatakan bahwa jumlah anak usia sekolah dasar di Desa Murung Kenanga bisa dibilang banyak.

“Jumlah anak-anak di Desa Murung Kenanga ini banyak dan bisa dibilang kalau semuanya masuk ke SD itu, memenuhi kuota,” ujar Hifzil Khair di lansir dari Warta banjar Kamis 20 Juli 2023.

Hifzil Khair berpendapat, kebanyakan anak usia sekolah di Desa Murung Kenanga menurun drastis sejak COVID-19.

“Pas lagi pandemi, para siswa SD diwajibkan untuk vaksin. Warga disini takut dengan vaksin. Jadi, lebih memilih pindah ke sekolah berbasis agama yang tidak perlu vaksin,” sambungnya.

Pengawas SD dari Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar, Hj. Armawati pun juga memberikan komentar dan menjelaskan alasan mengapa beberapa sekolah negeri kalah pamor dengan diniyyah.

“Karena sekarang madrasah atau diniyyah sudah bisa masuk pagi, jadi banyak orang yang memilih sekolah di madrasah seperti di wilayah Murung Kenanga, Tunggul Irang Ulu, Pasayangan. Dan juga mereka mudah mendapatkan ijazah sekolah umum dengan mengejar paket,” pungkas Hj. Armawati. (*/rls/ibn/red).

Berita Lainnya

Lagi, Warga Empat Desa Kecamatan Gunung Bintang Awai Gelar Aksi Blokir Jalan Hauling PT. MUTU
Hari Kedua Iduladha 1446 H, Semangat Kemanusiaan Tak Pernah Padam: Ketua LSR LPMT Kalteng Dampingi Warga Kurang Mampu Berobat ke RS Doris Sylvanus
PT. Pada Idi Akan di Hadiahi Bembeng Adat Oleh Warga Yang Lahannya Digarap Bahkan di Tambang Tanpa Penyelesaian Hak Atas Tanah
KONI Kobar Resmi Dilantik, Siap Gairahkan Dunia Olahraga dan Tuan Rumah Porprov
BREAKING NEWS: Kebakaran Hebat Landa Bumdes di Desa Tumbang Manggu, Katingan
Kebakaran Hebohkan Warga Jl. Kalimantan Palangkaraya, Beruntung Api Cepat Dipadamkan
Korban Perahu Terbalik di Sungai Kahayan Ditemukan, Operasi SAR Resmi Ditutup
Korban Tenggelam di Sungai Kahayan Akhirnya Ditemukan Tim SAR Gabungan Mengapung, 500 Meter dari Lokasi Awal
Berita ini 140 kali dibaca

Berita Lainnya

Rabu, 18 Juni 2025 - 16:22 WIB

Lagi, Warga Empat Desa Kecamatan Gunung Bintang Awai Gelar Aksi Blokir Jalan Hauling PT. MUTU

Minggu, 8 Juni 2025 - 13:08 WIB

Hari Kedua Iduladha 1446 H, Semangat Kemanusiaan Tak Pernah Padam: Ketua LSR LPMT Kalteng Dampingi Warga Kurang Mampu Berobat ke RS Doris Sylvanus

Kamis, 29 Mei 2025 - 13:42 WIB

PT. Pada Idi Akan di Hadiahi Bembeng Adat Oleh Warga Yang Lahannya Digarap Bahkan di Tambang Tanpa Penyelesaian Hak Atas Tanah

Minggu, 25 Mei 2025 - 07:52 WIB

KONI Kobar Resmi Dilantik, Siap Gairahkan Dunia Olahraga dan Tuan Rumah Porprov

Sabtu, 24 Mei 2025 - 15:41 WIB

BREAKING NEWS: Kebakaran Hebat Landa Bumdes di Desa Tumbang Manggu, Katingan

Rabu, 14 Mei 2025 - 21:41 WIB

Kebakaran Hebohkan Warga Jl. Kalimantan Palangkaraya, Beruntung Api Cepat Dipadamkan

Senin, 12 Mei 2025 - 15:13 WIB

Korban Perahu Terbalik di Sungai Kahayan Ditemukan, Operasi SAR Resmi Ditutup

Senin, 12 Mei 2025 - 14:59 WIB

Korban Tenggelam di Sungai Kahayan Akhirnya Ditemukan Tim SAR Gabungan Mengapung, 500 Meter dari Lokasi Awal

Berita Terbaru

LINTAS BERITA

PWI Kobar Berduka atas Wafatnya Sultan Kutaringin ke-XV

Jumat, 4 Jul 2025 - 10:26 WIB

You cannot copy content of this page