MOTIVASI..!!! UAS Berikan Pencerahan Rohani Kepada Ratusan Warga Binaan Lapas Kelas 2A Pontianak

- Reporter

Sabtu, 22 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LINTASKALIMANTAN.CO || Ratusan Warga Binaan Pemasyarakat (WBP) Lapas Kelas 2 A Pontianak dengan khusuk mendengar ceramah Ustad H. Abdul Somad (UAS), Sabtu, (22/01).

Kumandang sholawat Nabi Muhammad SAW dari sedikitnya 500 WBP menyambut kedatangan UAS diruang aula Lapas kelas 2 A Pontianak.

Plt Kepala Lapas Kelas 2 A Pontianak Ardian Setiawan menerangkan, kedatangan UAS ke Lapas, menjadi salah satu program pembinaan kerohanian bagi WBP.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur UAS bisa hadir menyempatkan waktu di Lapas Kelas 2 A Pontianak, dengan jadwal beliau yang sangat padat di Kota Pontianak,” jelas Ardian.

Ardian menambahkan, semoga dengan tausiah yang disampaikan oleh Uas bisa memberikan pencerahan dan perbaikan keimanan dan motivasi para WBP.

“Ini menjadi salah satu program pembinaan kerohanian  agar bisa memberikan motivasi warga binaan, karena mengingat sejak dua tahun terakhir ini, jadwal kunjungan keLapas belum diperbolehkan, sehingga siraman rohani ini bisa memberikan ketenangan bagi warga binaan”, terang Ardian.

Selain kegiatan seperti ini tambah Ardian, kegiatan pembinaan yang menjadi hak WBP juga selalu kami berikan.

“Setiap hari selain melaksanakan sholat lima waktu, di Lapas juga diadakan pembacaan surah Yasin, kajian-kajian seminggu satu kali dan belajar baca dan tulis Al Quran,” papar Ardian.

Sementara itu dalam tausiahnya, UAS menyampaikan keutamaan Sholat, baik yang wajib 5 waktu maupun sholat sunat, Zikir, Membaca Al Quran dan bersholawat. Dengan melaksanakan perintah ALLAH SWT tersebut, selain mendapatkan pahala juga bisa menjadi obat penenang dan penyejuk hati bagi WBP yang sedang menjalani ujian di dalam Lapas.

Usai memberi tausiah UAS beserta rombongan langsung meninggalkan Lapas kelas 2 A Pontianak melanjutkan jadwal dakwahnya di kota Pontianak. (*/rls/hms/red)

Berita Lainnya

Tinggal Menghitung Hari Masa Jabatannya, Bupati Kotabaru Resmikan Pelabuhan Dermaga Terpadu
Mobil Operasional Kepala Desa Kembali di Serahkan, Bupati : Hanya Untuk Kepentingan Dinas Bukan Untuk Pribadi
Gembleng Logika Anak Tentang Sejarah Islam, PHBI Desa Bumi Asih Gelar Semarak Pekan Rajabiah
Gembleng Logika Anak Tentang Sejarah Islam, PHBI Desa Bumi Asih Gelar Semarak Pekan Rajabiah
Tuntutan Lahan Plasma 20% PT Agro Lestari Sentosa Masih Belum Menemukan Titik Terang
Polsek Sabangau Minta Warga di Sabaru untuk Jaga Kamtibmas
Rehab SDN 2 Rampa Sukses Tepat Waktu, Eksistensi Disdik Kotabaru Tuai Acungan Jempol Publik
Warga Hilir Sungai Kuantan Diminta Waspada Terhadap Banjir Kiriman
Berita ini 32 kali dibaca

Berita Lainnya

Kamis, 30 Januari 2025 - 17:44 WIB

Tinggal Menghitung Hari Masa Jabatannya, Bupati Kotabaru Resmikan Pelabuhan Dermaga Terpadu

Kamis, 30 Januari 2025 - 17:41 WIB

Mobil Operasional Kepala Desa Kembali di Serahkan, Bupati : Hanya Untuk Kepentingan Dinas Bukan Untuk Pribadi

Rabu, 29 Januari 2025 - 10:04 WIB

Gembleng Logika Anak Tentang Sejarah Islam, PHBI Desa Bumi Asih Gelar Semarak Pekan Rajabiah

Rabu, 29 Januari 2025 - 07:57 WIB

Gembleng Logika Anak Tentang Sejarah Islam, PHBI Desa Bumi Asih Gelar Semarak Pekan Rajabiah

Rabu, 29 Januari 2025 - 05:52 WIB

Tuntutan Lahan Plasma 20% PT Agro Lestari Sentosa Masih Belum Menemukan Titik Terang

Selasa, 28 Januari 2025 - 14:59 WIB

Polsek Sabangau Minta Warga di Sabaru untuk Jaga Kamtibmas

Selasa, 28 Januari 2025 - 14:02 WIB

Rehab SDN 2 Rampa Sukses Tepat Waktu, Eksistensi Disdik Kotabaru Tuai Acungan Jempol Publik

Senin, 27 Januari 2025 - 17:29 WIB

Warga Hilir Sungai Kuantan Diminta Waspada Terhadap Banjir Kiriman

Berita Terbaru

LINTAS HUKUM || KRIMINAL

Diduga berhalusinasi, Seorang Anak di Katingan Aniaya Ayahnya hingga Meninggal Dunia

Jumat, 31 Jan 2025 - 12:26 WIB

LINTAS POLRI

Aiptu Totok Santoso Meninggal Dunia Diduga Akibat Gagal Jantung

Jumat, 31 Jan 2025 - 08:27 WIB