LINTASKALIMANTAN.CO || Tingginya intensitas curah hujan sehingga membuat aluran sungai atau box culvert yang disebut gorong-gorong amblas sehingga pengendara yang melintasi ruas Jalan Trans Kalimantan Poros Tengah, Palangka Raya-Buntok-Kuala Kurun diharapkan berhati-hati.
Pasalnya saat ini terdapat box culvert atau gorong-gorong di kilometer 7 antara Desa Tanjung Sangalang dan Tumbang Rungan amblas akibat tergerus air.
Imbauan tersebut disampaikan oleh Camat Kahayan Tengah, Kabupaten Pulang Pisau, Siswo, Sabtu (11/12), lantaran kondisi aspal jalan hingga malam ini semakin turun. Ditambah lagi, kondisi hujan lebat di wilayah sekitar, membuat air semakin deras di bagian bawah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Hati-hati warga yang melintas di kilometer 7 antara Tanjung Sangalang dan Tumbang Rungan. Box culvert amblas atau turun,” pungkasnya.
Hal senada juga dikemukakan oleh salah seorang pengguna jalan yang melintas, Wahyu. Dirinya meminta kepada pengendara agar bisa mengurangi laju kendaraannya ketika melintasi wilayah tersebut, lantaran sangat berbahaya apabila memacu dengan kecepatan tinggi.
“Sudah kehentak ke bawah gitu. Sangat berbahaya. Apabila tidak diurus oleh pemerintah, bukan tidak mungkin ambrol dan putus seperti di jalan Kasongan Kereng Pangi waktu itu,” imbuhnya.
Seperti diketahui, ruas jalan ini merupakan penghubung dari Palangka Raya menuju ke sejumlah kabupaten, seperti Gunung Mas, Barito Selatan, Barito Utara, Murung Raya dan Barito Timur bahkan ke Provinsi Kalimantan Selatan. Sehingga jalan tersebut menjadi sangat penting bagi masyarakat di Kalteng. (*/rls/red)