GEGER! Seorang Kakek Ditemukan Sudah Tidak Bernyawa Ditempat Tidurnya

- Reporter

Sabtu, 23 Oktober 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LINTASKALIMANTAN.CO || PULANG PISAU — Seorang kakek bernama Ryanto (68) ditemukan tergeletak di tempat tidurnya dalam kondisi sudah tidak bernyawa. Jenazah pertama kali ditemukan oleh Asni dan Mirun (Saksi) pada hari Sabtu 22 Oktober 2021 sekitar pukul 08.30 WIB saat mereka mendatangi gubuk yang dijadikan tempat tinggal Ryanto.

“Berawal saat saksi yang merupakan suami istri itu, usai mencari barang bekas (rongsokan) mau ke rumah korban untuk membeli daun pisang dan sayur,” terang Kapolres Pulang Pisau AKBP Kurniawan Hartono melalui Kapolsek Kahayan Hilir Ipda Abi Wahyu Prasetyo kepada media ini, Sabtu (23/10/2021).

Melihat rumah korban yang juga dijadikan tempat penumpukan barang rongsokan (barang bekas) dalam keadaan sepi, lanjut Kapolsek, saksi Asni kemudian masuk ke dalam rumah ternyata korban Ryanto sudah tidak bergerak di atas tempat tidur didalam kelambu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kemudian Asni memberitahu saksi Mirun dan memberitahu tetangga kiri kanan korban hingga kemudian di laporkan ke Polsek Kahayan Hilir,” bebernya.

Mendapat laporan, masih menurut Kapolsek, petugas dari Polsek Kahayan Hilir dan Unit Identifikasi Polres Pulang Pisau bergegas menuju lokasi yang berada di Jalan Abel Gawei (Rei 2), Kelurahan Pulang Pisau, Kecamatan Kahayan Hilir, Kabupaten Pulang Pisau untuk melakukan olah TKP dan membawa korban ke RSUD Pulang Pisau untuk dilakukan Visum Et Revertum (VER) untuk mengetahui penyebab pasti kematian Ryanto.

“Berdasarkan hasil olah TKP pada tubuh korban tidak ditemukan adanya kekerasan fisik, tapi kita juga masih menunggu hasil VER,” lanjutnya.

Dijelaskan Kapolsek, korban ini tinggal seorang diri di rumahnya. Dari keterangan tetangga, korban menderita sakit dan sering membeli obat di warung depan rumah korban, serta sudah sejak lama dan hampir 1 minggu terakhir korban tidak lagi bekerja memulung.

“Hal tersebut dikuatkan didalam kamar korban ditemukan obat-obatan diatas tempat tidur korban seperti amoxilin, stanza dan kalmetasone. Jadi bisa dipastikan Almarhum meninggal akibat sakit yang dideritanya,” tutupnya. (*/spr/rls)

Berita Lainnya

Pesona Wisata Malam Susur Sungai Kahayan Bersama KM Berkah di Palangkaraya
Libur Lebaran Hampir Usai, Wisata Susur Sungai Kahayan Masih Jadi Primadona
Gubernur Kalteng Tinjau Fasilitas Olahraga di Pangkalan Bun
Gubernur Kalteng Tinjau Shrimp Estate Sukamara, Tegaskan Komitmen Jadikan Kawasan Ekonomi Produktif
Kolaborasi Kodim 1011/Kuala Kapuas dan Bulog Maksimalkan Serapan Gabah
Gubernur Kalteng Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke-55 kepada Kapolda: Momentum Perkuat Stabilitas dan Pembangunan Daerah
Dekatkan Diri dengan Warga, Polsek Sepang Fasilitasi Dialog Pencegahan Kenakalan Remaja
Satlantas Polresta Palangka Raya Pasang Spanduk imbauan Kamseltibcarlantas untuk Mudik Aman, Keluarga Nyaman 
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Lainnya

Senin, 7 April 2025 - 15:19 WIB

Pesona Wisata Malam Susur Sungai Kahayan Bersama KM Berkah di Palangkaraya

Senin, 7 April 2025 - 11:58 WIB

Libur Lebaran Hampir Usai, Wisata Susur Sungai Kahayan Masih Jadi Primadona

Sabtu, 5 April 2025 - 11:55 WIB

Gubernur Kalteng Tinjau Fasilitas Olahraga di Pangkalan Bun

Sabtu, 5 April 2025 - 09:08 WIB

Gubernur Kalteng Tinjau Shrimp Estate Sukamara, Tegaskan Komitmen Jadikan Kawasan Ekonomi Produktif

Sabtu, 5 April 2025 - 06:55 WIB

Kolaborasi Kodim 1011/Kuala Kapuas dan Bulog Maksimalkan Serapan Gabah

Jumat, 4 April 2025 - 07:37 WIB

Gubernur Kalteng Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke-55 kepada Kapolda: Momentum Perkuat Stabilitas dan Pembangunan Daerah

Jumat, 4 April 2025 - 06:28 WIB

Dekatkan Diri dengan Warga, Polsek Sepang Fasilitasi Dialog Pencegahan Kenakalan Remaja

Jumat, 4 April 2025 - 06:12 WIB

Satlantas Polresta Palangka Raya Pasang Spanduk imbauan Kamseltibcarlantas untuk Mudik Aman, Keluarga Nyaman 

Berita Terbaru

You cannot copy content of this page