Polres Lamandau Laksanakan Gebyar Posyandu Presisi Guna Cegah Stunting

- Reporter

Rabu, 8 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LINTAS KALIMANTAN |  Melaksanakan Gebyar Posyandu Presisi dalam rangka percepatan penurunan stunting di Wilkum Polres Lamandau 2024 bertempat Kantor Aula BPKPK Kab. Lamandau. Rabu (08-05-2024) pagi

Dalam kegiatan Gebyar Posyandu Presisi dalam rangka percepatan penurunan stunting tersebut dihadiri oleh Kapolres Lamandau AKBP Bronto Budiyono, S.I.K, Pj. Bupati Kab. Lamandau Dr. dra. Lilis Suryani, M.M., MM. RS. Dandim 1017/LMD, Kepala Dinas Kesehatan Kab. Lamandau, Kepala Dinas DKUKMPP Kab. Lamandau, Perwakilan Kajari Kab. Lamandau, Kepala Dinas Sosial Kab. Lamandau, Kepala Pengadilan Negeri Kab. Lamandau, Ketua bhayangkari cabang lamandau, Ketua persit cabang lamandau, Ketua dharmawanita kab. Lamandau, Ketua adiaksa dharma karini kab. Lamandau, Ketua dharmayukti kartini kab. Lamandau serta tamu undangan meliputi ibu hamil, ibu menyusui dan anak yang terindikasi Stunting.

Dalam kegitan tersebut Kapolres Lamandau AKBP Bronto Budiyono S.I.K, mengatakan Untuk Pelaksana Giat Posyandu Presisi dalam rangka percepatan penurunan stunting, kegiatan tersebut Polres Lamandau beserta Dinas DKUKMPP,  Dinas Sosial juga turut serta melakukan pembagian Bazaar Paket sembako serta susu formula untuk ibu hamil dan ibu menyusui dan telur ayam ras.

Pj. Bupati Kab. Lamandau Dr. dra. Lilis Suryani, M.M., MM. RS.Upaya penurunan stunting merupakan atensi langsung dari pemerintah pusat dan provinsi. Saya ingin memastikan setiap program yang dijalankan sudah sesuai dengan harapan, Salah satu upaya yang harus dilakukan adalah melaksanakan audit stunting untuk mengetahui faktor penyebab terjadinya stunting di wilayah Kabupaten Lamandau

Bahwa kegiatan ini bertujuan agar anak-anak Indonesia dapat tumbuh dan berkembang secara optimal dan maksimal, dengan disertai kemampuan emosional, sosial, dan fisik yang siap untuk belajar, dalam hal ini Polri  mendukung program pemerintah.(Hms)

Berita Lainnya

Kapolda Kalteng Hadiri Rapim TNI-Polri 2025: Bahas Sinergitas dan Ketahanan Pangan
Rekan Seperjuangan NNZZ-SPDT Kalteng Iringi Jenazah Aiptu Totok Santoso ke Peristirahatan Terakhir
Aiptu Totok Santoso Meninggal Dunia Diduga Akibat Gagal Jantung
Kapolsek Rungan Ipda Budi Hartono,S H,M H ,Gelar “Jumat Curhat” bersama Warga Kelurahan Jakatan Raya
Kapolsek Manuhing Dengarkan Keluhan Warga Terkait Konflik Lahan di Manuhing Melalui Kegiatan Jumat Curhat
Kapolsek Kahayan Hulu Utara Gelar “Jumat Curhat” di Desa Tumbang Ponyoi
Bersama Kementan RI, Polda Kalteng Inisiasi Rapat Optimalisasi Lahan Dukung Swasembada Jagung di Wilayah Kalteng
Kapolsek Sabangau Tangani Langsung Penemuan Mayat di Kereng Bangkirai
Berita ini 30 kali dibaca

Berita Lainnya

Jumat, 31 Januari 2025 - 14:43 WIB

Kapolda Kalteng Hadiri Rapim TNI-Polri 2025: Bahas Sinergitas dan Ketahanan Pangan

Jumat, 31 Januari 2025 - 12:19 WIB

Rekan Seperjuangan NNZZ-SPDT Kalteng Iringi Jenazah Aiptu Totok Santoso ke Peristirahatan Terakhir

Jumat, 31 Januari 2025 - 08:27 WIB

Aiptu Totok Santoso Meninggal Dunia Diduga Akibat Gagal Jantung

Jumat, 31 Januari 2025 - 06:42 WIB

Kapolsek Rungan Ipda Budi Hartono,S H,M H ,Gelar “Jumat Curhat” bersama Warga Kelurahan Jakatan Raya

Jumat, 31 Januari 2025 - 03:50 WIB

Kapolsek Kahayan Hulu Utara Gelar “Jumat Curhat” di Desa Tumbang Ponyoi

Kamis, 30 Januari 2025 - 12:49 WIB

Bersama Kementan RI, Polda Kalteng Inisiasi Rapat Optimalisasi Lahan Dukung Swasembada Jagung di Wilayah Kalteng

Rabu, 29 Januari 2025 - 08:34 WIB

Kapolsek Sabangau Tangani Langsung Penemuan Mayat di Kereng Bangkirai

Rabu, 29 Januari 2025 - 03:16 WIB

Satlantas Polresta Palangka Raya Pastikan Keamanan Kantor Bawaslu di Tahun Politik 

Berita Terbaru

LINTAS HUKUM || KRIMINAL

Diduga berhalusinasi, Seorang Anak di Katingan Aniaya Ayahnya hingga Meninggal Dunia

Jumat, 31 Jan 2025 - 12:26 WIB

LINTAS POLRI

Aiptu Totok Santoso Meninggal Dunia Diduga Akibat Gagal Jantung

Jumat, 31 Jan 2025 - 08:27 WIB