Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga Barito Utara saat melaksanakan sosialisasi Sadar Wisata yang diikuti oleh seluruh anggota pengurus Pokdarwis serta kepala desa setempat beserta jajaran disalah satu desa di Barito Utara
LINTAS KALIMANTAN || Sektor pariwisata adalah salah satu industri terbesar sekaligus industri andalan yang dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian baik itu bagi negara dan daerah.
Sektor pariwisata juga mempunyai multiplier effect pada sektor lainnya sehingga mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi di daerah. Dan juga diharapkan peran dan partisipasi aktif dari masyarakat sekitar untuk pengembangan wisata.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Dalam pengembangan pariwisata diperlukan partisipasi aktif dari masyarakat dalam pengembangan wisata melalui pengelolaan tempat wisata, promosi wisata, penyediaan layanan dan pemeliharaan lingkungan,” kata Kadis Budparpora Kabupaten Barito Utara, Hj Annisa Cahyawati, Minggu (26/11/2023) di Muara Teweh.
Hal ini kata dia, keterlibatan masyarakat dan partisipasi masyarakat dalam pengembangan wisata sangat penting untuk menjaga keberlanjutan dan pelestarian sumber daya lokal.
Dikatakannya, dalam pengembangan wisata pihaknya juga telah melaksanakan kegiatan sosialisasi kepada warga masyarakat terkait dengan pentingnya sadar wisata di beberapa desa yaitu Desa Luwe Hulu Kecamatan Lahei Barat dan Desa Kandui Kecamatan Gunung Timang.
“Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan pembentukan dan pengukuhan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis). Kegiatan sosialisasi tersebut juga diikuti oleh seluruh anggota pengurus Pokdarwis serta kepala desa setempat beserta jajaran,” kata Hj Annisa Cahyawati.
Ia juga menjelaskan bahwa peran Pokdarwis yaitu melakukan pengelolaan tempat wisata. Dimana Pokdarwis bertanggungjawab dalam mengelola an merawat kawasan desa wisata, termasuk kebersihan, keamanan dan pemeliharaan fasilitas.
Selain itu, tugas Pokdarwis juga melakukan kegiatan promosi untuk meningkatkan pengunjung dan meningkatkan pendapatan desa serta melakukan pelestarian lingkungan dan budaya di desa wisata.
Lebih lanjut Annisa Cahyawati mengatakan bahwa ada beberapa desa yang sudah dilaksanakan pengukuhan Pokdarwis. Hal ini hendaknya dapat memperkuat jalinan kerjasama dengan semua pihak seperti, pelaku UMKM, BUMDes serta pihaknya lainnya yang berperan di sektor kepariwisataan.
“Di Kabupaten Barito Utara ada tiga destinasi wisata unggulan yang sudah ditetapkan yaitu Air Terjun Jantur Doyam, DAM Trinsing dan Buper Panglima Batur. Ketiga destinasi wisata ini menjadi salah satu sektor yang diunggulkan selain potensi sektor alam yang dimiliki daerah,” kata dia. (*/rls/rif-ang).