LINTASKALIMANTAN.CO || Warga masyarakat di sekitaran Jalan Merak RT 18 Kelurahan Melayu, Kecamatan Teweh Tengah Kabupaten Barito Utara (Barut) mendadak berhamburan keluar rumah mendengar ada teriakan kebakaran dari salah satu tetangga.
Sontak, teriakan tersebut memberitahukan kepada masyarakat bahwa terjadi kebakaran di salah satu rumah milik warga di Jalan Merak yang saat itu sedang tidak ada orang dirumah karena ditinggal pergi bekerja.
Menurut sumber dari beberapa warga yang melihat kebakaran, api berasal dari bagian belakang rumah (dapur_red) hingga meluas menyebar sampai ke bagian batang rumah. kejadian diperkirakan pukul 09.20 WIB pada Kamis 05 Januari 2023.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dengan cepat pihak Pemadam Kebakaran (Damkar) saat mendapat panggilan telpon darurat langsung merespon dan meluncurkan armada serta petugasnnya menuju lokasi kebakaran dengan dibarengi bantuan dari Unit Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Barito Utara.
Dengan sigap serta ketersediaan armada yang ada dari Damkar dan BPBD, api yang berkobar menghaguskan satu buah rumah dapat dijinakan.
Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Barito Utara Ajirni di damping Kabid Kedaruratan dan Logistik Rijali Hadi yang turun lansung ke lokasi kebakaran mengatakan, kondisi rumah saat terjadinya kebakaran penghuninya tidak berada di tempat.
“Waktu kita lihat dilokasi kebakaran, penghuni rumah tidak berada ditempat,” ucap Ajirni singkat, kepada media dilokasi kebakaran.
Musibah kebakaran ini hanya terjadi pada satu rumah dan imbasnya ada beberapa rumah tetangga terkena imbas dari kejadian ini.
“Ada empat rumah yang terkena imbas dari kebakaran ini,” ucap mantan Kabag Ekonomi Setda Barito Utara ini.
Selain itu juga armada yang diturunkan dari Damkar dan BPBD seluruhnya di operasikan pada musibah kebakaran ini. “Api dapat kita padamkan kurang lebih 30 menit,” tuturnya.
Untuk penyebab dari kebaran ini masih belum diketahui, dan kita menunggu dari tim Puslatpor Polres Barito Utara apa penyebab dari kebakaran ini. “Untuk kerugian material kita masih dalam perhitungan dan tidak ada korban jiwa,” pungkasnya. (*/rls/rif/red)