LINTASKALIMANTAN.CO || Sebagai wujud duka cita atas tragedi kemanusiaan di Stadion Kanjuruhan, Malang. Polres Barito Selatan (Barsel), Polda Kalteng, bersama masyarakat pencinta sepak bola menggelar aksi doa bersama serta penyalaan lilin.
Dalam acara doa bersama dan menyalakan lilin itu, tampak berlangsung secara hikmat dipandu oleh tokoh lintas agama, Islam, Nasrani dan Hindu Kaharingan di halaman Mako Satsamapta Jalan Tugu, Buntok, Senin (3/10/2022) malam.
Kapolres Barsel, AKBP Yusfandi Usman, SIK, MIK, mengatakan digelarnya kegiatan itu sebagai bentuk solidaritas dan bela sungkawa mendalam kepada para korban yang meninggal dalam tragedi Kanjuruhan, usai laga Arema FC versus Persebaya pada pertandingan pekan ke-11 Liga 1.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Melalui kegiatan ini, kami mengucapkan turut berduka cita sedalam-dalamnya untuk saudara-saudara kita pencinta sepak bola yang telah menjadi korban pada peristiwa memilukan di Stadion Kanjuruhan kemarin,” kata Kapolres seusai kegiatan.
Orang nomor satu di jajaran Polres Barsel itu menyampaikan rasa empati dan turut merasakan kesedihan atas tragedi yang telah merenggut ratusan jiwa. Bahkan termasuk diantaranya, dua personel Polri yang bertugas melaksanakan pengamanan.
“Doa terbaik kita panjatkan pada malam hari ini, terkhusus untuk saudara-saudara kita yang telah menjadi korban. Semoga tragedi kemanusian ini menjadi yang terakhir,” harap Yusfandi penuh haru.
Dalam gelaran doa bersama dan penyalaan lilin tersebut, tampak pula Waka Polres Barsel, Kompol Asdini Pratama Putra, SIK, MM dan Ketua KONI Barel, Ida Riani serta sejumlah pejabat dari unsur Forkopimda, berikut para tamu undangan lainnya. (gs/red/lk)