LINTASKALIMANTAN.CO || Personel Ditpolairud Polda Kalteng bantu evakuasi korban atas ambruknya jembatan jerujuk yang menghubungkan Desa Sei Pesanan dengan Desa Bahaur Kecamatan Kahayan Kuala Kabupaten Pulang Pisau, Kamis (16/09/2022).
Menurut dugaan awal, ambruknya jembatan tersebut dikarenakan faktor usia dan tidak lagi mampu menahan beban dari kerangkanya yang berat dan diduga melebihi kapasitas beban jembatan. Seperti yang di alami oleh kendaraan R4 dengan nomor polisi DA 9999 PI yang sedang memuat buah kelapa sawit hasil panen.
Bripka I Gusti Ketut Wija selaku personel Ditpolairud yang bertugas di Marnit Das Kahayan Bahaur di saat berada di lokasi melakukan beberapa tindakan yakni, melakukan identifikasi korban dan saksi, membantu proses evakuasi mobil yang terjatuh naik kedarat serta mengimbau kepada seluruh warga yang ingin melewati Desa pasanan dan Desa pudak untuk sementara jembatan yang berada di sungai jerujuk tidak dapat di lewati oleh pengguna kendaraan R4 namun bagi pengguna R2 dan pejalan kaki bisa melewati jalan masuk jerujuk.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Pada saat kendaraan korban melintasi jembatan yang diperkirakan membawa muatan kurang lebih 1,5 Ton Buah kelapa sawit melintasi jembatan tersebut dan tiba – tiba tanpa di sadari jembatan tersebut ambruk,” terang Gusti kepada awak media.
Pada tempat berbeda Dirpolairud Polda Kalteng Kombes. Pol. Boby Pa’ludin Tambunan, S.I.K., M.H., melalui Kamarnit Das Kahayan Bahaur Bripka Sunarto, S.H menerangkan bahwa dalam kejadian tersebut tidak ada jatuhnya korban jiwa, diharapkan agar para masyarakat yang akan melintasi jembatan yang berada di kecamatan Kahayan Kuala agar lebih berhati-hati dan menyesuaikan muatan yang akan di lewatinya. (*/rls/hms/red).
