LINTASKALIMANTAN.CO || Komandan Kodim 1013/Muara Teweh Letkol Inf Edi Purwoko memberikan jam komandan yang diikuti oleh seluruh anggota Kodim 1013/Mtw dan PNS di Aula Makodim 1013/Mtw Jl. A. Yani Kec. Teweh Tengah Kab. Barito Utara. Jumat (17/06/2022).
Kegiatan dihadiri oleh Dandim 1013/Mtw Letkol Inf Edi Purwoko, Pabung Kodim 1013/Mtw Mayor Inf Heru Widodo, Ketua Koperasi Kartika Madani Kodim 1013/Mtw Kapten Inf Praptomo, Para Pasi Kodim 1013/Mtw, seluruh prajurit Kodim 1013/Mtw beserta PNS.
Pada Jam Komandan, Dandim 1013/Mtw Letkol Inf Edi Purwoko mengatakan,”Pertama-tama kita panjatkan puji syukur kehadirat Tuhan YME yang mana atas rahmat serta hidayahnya kita dapat hadir dalam kegiatan Jam Komandan ini. Terima kasih dan penghargaan kepada para anggota Kodim 1013/Mtw yang telah menunjukkan semangat dan dedikasi. Saya berharap agar seluruh anggota jangan puas dengan hasil yang dicapai, tapi harus terus mengembangkan kreativitas dan motivasi dengan mengikuti perkembangan zaman yang lebih maju.”Ucapnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya menghimbau selalu instrospeksi diri masing-masing serta tingkatkan disiplin dan jauhi pelanggaran. Sebagai aparat kewilayahan, kita harus menjadi contoh yang baik bagi masyarakat,” ujarnya.
Dandim juga mengimbau, kepada seluruh anggota dan PNS agar banyak konsumsi vitamin, istirahat yang cukup, menjaga kesehatan dan kebugaran. Sebab dengan memiliki kesehatan dan kebugaran tubuh yang baik maka akan meningkatkan imunitas tubuh dalam menghadapi penularan Covid 19 dan mampu melaksanakan tugas yang diberikan.”Imbuhnya.
Orang nomor satu di Makodim 1013/Mtw itu berharap, agar para anggota senantiasa menjaga nama baik TNI, satuan dan keluarga, serta selalu berpegang teguh pada Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI dalam melaksanakan tugas. Ia juga mengimbau agar anggota tidak stress atau merasa terbebani, maka tugas harus dilakukan dengan ikhlas, semangat dan selalu bersyukur.
Lebih lanjut Dandim menekankan, hati-hati dengan berita hoax, anggota jangan langsung percaya dengan berita yang dikirim melalui media sosial. Kita harus bisa mencerna berita itu dan kita jangan asal mengirim informasi yang belum tau kebenarannya,” ujar Dandim.
(*/rls/pendim/Wln/red)
