LINTASKALIMANTAN.CO || KATINGAN — Sebagian wilayah di Kalimantan Tengah mulai pagi hingga malam diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat sehingga membuat air kembali mengalami kenaikan yang mulanya sudah mulai surut.
Dampaknya Kabupaten Katingan kembali dilanda banjir, terdata 17 ribu lebih rumah warga saat ini terendam banjir dengan ketinggian bervariasi, mulai sepinggang orang dewasa sampai merendam atap rumah.
Asisten II Pemerintah Kabupaten Katingan Ahmad Rubama mengungkapkan, fokus penanganan banjir kali ini memastikan suplay makanan siap saji sampai kepada masyarakat, melalui dapur umum yang dibangun Pemkab dan komunitas peduli banjir.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Mengingat saat ini warga Katingan kesulitan memasak, lantaran dapur dapur mereka terendam air, pihaknya juga terus menghimbau kepada orang tua, dapat mengawasi anak anak dan lansia, mereka berenang atau bermain dilokasi banjir, untuk mengantisipasi adanya korban jiwa,” Kata Ahmad. Sabtu (04/09)
Ia menambahkan, daerah paling terdampak banjir ada di bagian hilir, surutnya bisa sampai berbulan bulan. Dan musibah banjir kali ini bisa dibilang paling parah, bila dilihat dari ketinggian mencapai 2 meter.
Selain itu, banjir diakibatkan luapan Sungai Katingan dan sungai samba, diantara kecamatan yang masih banjir antara lain Kecamatan Marikit, Kecamatan Sanaman Mantikei, Kamipang, Katingan Hilir, dan Kecamatan Katingan Tengah. (Frans)
Sumber : Liputan
Edittor : Anung