LINTAS KALIMANTAN | Dinas pertanian Sanggau Ledo melaksanakan kegiatan normalisasi parit pratanam periode tanam Maret-Juli 2024. Di kelompok tani Maju Jaya yang berada di dusun Subur makmur Desa Gua, Kecamatan Sanggau Ledo, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat. Rabu 29 Februari 2024.
Sunardi, S.S.T Selaku Koordinator Penyuluh BPP Sanggau Ledo turut hadir didampingi jajarannya di antaranya Wiwik Waluyati selaku penyuluh pertanian Desa Gua, Sigit Pribadi selaku penyuluh pertanian Desa Bange Sulasno selaku Penyuluh pertanian Desa Lembang Vera Susanti selaku staf BPP Sanggau Ledo.Turut hadir juga Bapak M.Mahmud selaku petugas PUPT Sanggau Ledo.
Kegiatan kali ini di Pimpin langsung oleh Sunardi S.S.T beliau menegaskan kepada pengurus dan anggota Poktan Maju Jaya harus senantiasa bekerjasama dengan Dinas Pertanian terkait untuk mewujudkan petani unggulan dan petani sukses. Dan senantiasa merawat saluran irigasi yang sudah ada sehingga irigasi yang ada dapat dimanfaatkan dengan baik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sementara Kegiatan ini dilaksanakan 1 tahun 2 tahun sekali, Sunardi juga berpesan kepada para petani padi agar lahan tersebut tidak dirubah sesuai dengan peruntukannya.
“Jika memiliki lahan persawahan janganlah ditanami sawit guna mempertahankan pangan untuk generasi yang akan datang,” ucap Sunardi.
Penyuluh pertanian Desa Gua Wiwik Waluyati menambahkan bahwa Poktan Maju Jaya salah satu Poktan yang Aktif di Desa Gua, bahkan salah satu kelompok yang menjadi Penangkar benih Padi.
“Mari kita tingkatkan lagi produksi padi yang ada di dusun Subur Makmur ini untuk ketahanan pangan Desa Gua,” ajaknya.
Muhammad Mahfud selaku petugas PUPT Sanggau Ledo memberikan pemaparan tentang hama padi kepada para anggota kelompok tani yang ada di Dusun Subur Makmur khususnya Poktan Maju Jaya. Beliau juga mengambil Sempel Air dan Tanah untuk diuji di Laboratorium.
“Jika ada Keluhan tentang hama penyakit khususnya tanaman pangan segera melaporkan ke petugas pertanian sehingga petugas segera meninjau kelapangan untuk menguji dan meneliti hama yang ada,” pungkasnya. (*/rls/ra/red).
