LINTAS KALIMANTAN | Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kotawaringin Barat (Kobar) menggelar ‘Ngopi’ kepanjangan Ngobrol Pemilu, bersama lintas sektoral untuk kesiapan pemilu 2024. Acara berlangsung di Quizas Kafe, Hotel Arsela, Pangkalan Bun, Senin 08 Januari 2024.
Dalam kegiatan ini dilaksanakan Vidcon oleh KPU Provinsi dengan mendengarkan paparan dari Ketua KPU Provinsi, Kapolda Kalteng, Danrem102/Pjg, Asisten 3 Setda Pemprov Kalteng, Ketua Bawaslu. Penekanan dalam kegiatan ini untuk pendistribusian logistik.
Ketua KPU Kobar, Chaidir mengatakan bahwa kami melaksanakan ngopi bareng bersama Forkopimda dan Instansi lainnya untuk kesiapan pemilu 2024.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Dalam acara tersebut mendengarkan paparan dari Ketua KPU, Kapolda, Danrem, Ketua Bawaslu. Dalam paparan ini ditekankan untuk penelusuran pendistribusian logistik sebagai kesiapan pemilu 2024,” kata Chaidir.
Kemudian dia jelaskan terkait dalam paparan vidcon oleh Ketua KPU Provinsi tadi bahwa survei kesiapan logistik di Kalimantan Tengah sudah 68 % untuk sortir dan lipat. Begitu juga untuk kesiapan di Kotawaringin Barat.
“Insyaallah 3 hari kedepan di Kotawaringingin Barat sudah selesai proses sortir dan lipat surat suara,” jelas Chaidir.
Selain itu juga pihaknya akan melaksanakan rapat koordinasi lintas sektoral khusus di Kotawaringin Barat terkait rencana distribusi logistik.
“Adapun yang akan dibahas nanti terkait bagaimana jalur- jalur dan penyimpanan serta penyampaian logistik ke masing-masing TPS,” kata Chaidir.
Chaidir mengatakan terkait kerusakan surat suara seperti nama-nama caleg kena tinta, tidak simetris, sobek hanya 0,5 % saja dan pihaknya segera untuk menggantinya.
“Untuk kerusakan surat suara tersebut hanya sebagian kecil saja, jadi segera diganti. Dalam hal ini tidak menjadi kendala untuk pendistribusian nanti,” imbuh Ketua KPU Kobar.
Dikesempatan ini, Pj. Bupati Kotawaringin Barat Budi Santosa mengatakan bahwa dalam pemilu 2024 ini, Ia harapkan kondusif, sesuai dengan Perintah Bapak Menteri untuk Asn di Pemda Kobar harus netral.
“Dan juga mengimbau kepada masyarakat dalam pemilu ini, lebih menjaga kerukunan dalam keluarga walaupun beda pilihan,” kata Budi Santosa.
Selain itu juga, Pj. Bupati Kobar, Budi Santosa mengingatkan kepada Kepala Desa tiap kali pertemuan agar dalam menjalankan pemerintahan di desa, pada pelaksanaan pemilu harus bersikap netral.
“Saya sering mengingatkan setiap kali ada rapat-rapat dengan Kepala Desa untuk menjaga netralitas dalam pemilu ini,” tegas Budi Santosa. (*/rls/rhd/red)