LINTAS KALIMANTAN – KALTENG | Wakil Bupati Barito Utara, Sugianto Panala Putra, membuka secara resmi kegiatan musyawarah daerah (Musda) Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Barito Utara, di Convention Hall Hotel Armani Muara Teweh, Sabtu 18 Maret 2023.
“Musda merupakan pembenahan dan perbaikan organisasi Dewan Adat D,ayak” kata Sugianto Panala Putra, Sabtu.
Menurutnya, DAD juga merupakan organisasi baru yang patut didukung sebagai upaya melestarikan budaya serta citra sebagai orang Dayak, serta tetap menjaga marwah organisasi dalam membangun daerah agar tak menjadi tamu di negeri sendiri.
HADIRI MUSDA DAD| Wakil Bupati Barito Utara, Sugianto Panala Putra saat menyampaikan sambutannya ketika membuka musda DAD Barito Utara, Sabtu 18 Maret 2023. (*/foto:ist/*LINTAS KALIMANTAN)
Dirinya mengakui, walaupun saat ini ada polemik dalam organisasi DAD Kabupaten Barito Utara hendaknya dapat bersatu sebagaimana dalam semboyan Adat Dayak Huma Betang.
“Saya berharap Dayak tetap solid dan bersatu dalam falsapah Huma Betang dalam menyelesaikan setiap ada permasalahan Internal,” ucap Wabup.
Selama ini lanjut dia, peran DAD banyak membantu masalah di masyarakat yang tak selesai oleh pemerintah. Hanya dapat difasilitasi dan beriringan dengan aturan di pemerintah.
“Diharapkan Organisasi adat di Barito Utara dapat berkoordinasi dengan Pemerintah,” timpalnya.
Ketua Panitia Musda DAD Barito Utara, Ali Wardana mengatakan, Musda DAD ini bertujuan memilih Ketua DAD, membentuk kepengurusan DAD yang baru masa bakti 2023 -2028 mendatang. Selain itu juga merumuskan program kerja lima tahun kedepan.
“Harapan melalui Musda DAD ini, dapat meningkatkan persatuan dan kesatuan elemen adat dalam rangka meningkatkan kesadaran penegakan hukum adat,” tegas Ali.
Ketua Panitia Musda menjelaskan, peserta Musda DAD Barito Utara ini dihadiri oleh utusan DAD Provinsi Kalteng, DAD Kabupaten Barito Utara, Ketua DAD Kecamatan se-Barito Utara, Damang Kepala Adat Se- Barito Utara. (*/rls/rif/red)
