LINTASKALIMANTAN.CO || Kondisi jalan poros menuju Desa Liju, Kecamatan Teweh Timur, Kabupaten Barito Utara (Barut), Kalimantan Tengah. Kembali menuai sorotan dari warga yang melintas karena kondisi jalan yang becek dan licin terdapat 4 titik yang sangat rusak parah.
Kerusakan jalan yang sanagt parah tersebut berada di KM 37, KM 42, KM 44 dan di KM 45, sehingga dengan keadaan jalan yang licin dan becek tersebut sangat mengganggu aktivitas warga, terutama dalam hal perekonomian.
Seorang warga menyampaikan kepada media online Lintaskalimantan.co yang minta identitasnya jangan di publikasi mengatakan bahwa keadaan jalan menuju Desa Liju sangat rusak parah apalagi dengan kondisi cuaca yang sering turun hujan sehingga menyulitkan bagi pengendara baik sepeda motor maupun mobil dan truk saat melintas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Ada empat titik jalan yang sangat rusak parah ketika dilalui baik mau ke arah Liju maupun sebaliknya dengan kondisi ruas jalan yang tidak ada pengerasan tersebut sehingga menjadikan jalan mudah licin dan becek ditambah lagi tidak ada parit (Drainase_red) di kiri kanan bahu jalan untuk mengaliri air ketika turun hujan,” Terangnya di Muara Teweh Kamis 02 Februari 2023.
a juga mengungkapkan keprihatinannya kalau Pemerintah Daerah lambat melakukan penanganan di beberapa titik jalan yang rusak tersebut kasian warga bisa-bisa akan memakan korban saat melinta. Belum lagi, betapa susahbya warga yang mengangkut hasil panen dengan kondisi jalan seperti itu.
“Jadi kami sangat berharap adanya penanganan jalan yang dilakukan instansi terkait benar-benar baik, jangan cuma perbaikan hannya sebatas se umur jagung nanti rusak lagi,” ucapnya mengakhiri perbincangan.
Saat dikonfirmasi media dengan Kadis PUPR Kabupaten Barito Utara, M Topik melalui chat WhatsApp Kamis 02 Januari 2023 mengatakan bahwa pihaknya persiapan untuk melakukan penanganan jalan yang rusak di beberapa ruas titik jalan.
“Selain faktor cuaca, penyebab rusaknya jalan juga karena kondisi jalan kita masih belum merata semuanya dalam kondisi baik, terlebih masih banyak ruas jalan kita yg berstatus tanah dan timbunan, sehingga kondisi demikian sangtg berpengaruh dengan keadaan seperti curah hujan, dan intensitas pengguna jalan,” terang Topik.
Disampaikan Kadis PUPR Barito Utara bahwa Pemerintah Kabupaten melalui arahan Bapak Bupati H Nadalsyah bahwa tahun ini ada penetapan anggaran dari dana DAK APBN untuk pekerjaan ruas jalan dari KM 34 sampai menuju simpang Benangin. (*/ang/red).