KOTABARU || Demi meminimalisir meluasnya serangan hama tikus juga persiapan musim tanam yang akan datang, Dinas Pertanian Kabupaten Kotabaru melalui Petugas Penyuluh Pertanian dan POPT Kecamatan Kelumpang Selatan bersama petani di Desa Bumi Asih melaksanakan gerakan pengendalian opt, Jumat (19/11/21)
Kegiatan ini dilakukan berdasarkan laporan dari para petani tentang adanya serangan hama tikus yang kemudian dilakukan pengamatan oleh petugas POPT.
Setelah itu Petugas POPT merekomendasikan kegiatan gerdal berkordinasi dengan Dinas Pertanian Kabupaten Kotabaru khususnya Seksi Perbenihan dan Perlindungan Tanaman Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Peserta gerdal (gerakan pengendalian) opt terdiri dari dua kelompok tani di Desa Bumi Asih Kecamatan Kelumpang Sealatan yaitu Poktan Maju Makmur dan Karya Bakti.
Ketua Poktan Karya Bakti Nursaid Kepada wartawan mengatakan memang kegiatan penyuluhan seperti ini selalu di adakan setiap tahunnya dalam meminimalisir adanya hama tikus.
“Kami sangat berterima kasih atas tindakan yang dilakukan oleh dinas terkait, karena kegiatan seperti ini sangat membantu kami dalam upaya pengendalian hama tikus, yang mana hama tikus tersebut sangat meresahkan kami para petani,” Ucap Nursaid.
Namun,lanjut nursaid, saat ini obat pembasmi hama tikus yang berupa klerat sangat susah di dapatkan, tentu sangat berharap segera diberikan bantuan oleh dinas terkait.
“Semoga kegiatan penyuluhan seperti ini selalu dilakukan agar dinas terkait tau apa yang kami keluhkan, kemudian lagi kami sangat berharap sekali agar klerat segera di bantu,” harap Nursaid.
Sementara petugas POPT Kecamatan Kelumpang Selatan Majid mengatakan memang saat ini opt hama tikus saat ini menjadi masalah utama petani sehingga kami hadir untuk memberikan penyuluhan Gerdal (gerakan pengendalian) Pratanam.
“Hama tikus ini adalah masalah utama para petani, untuk itu hal utama yang dilakukan adalah melakukan pengendalian sedini mungkin,” Kata Majid.
Maka dari itu, jelasnya , kegiatan yang kami lakukan ini adalah guna mengupayakan pengendalian sedini mungkin terhadap hama tikus ini.
“Apalagi di Bumi Asih ini untuk kelompok tani sendiri sangat kompak untuk pengendalian hama tikus, sehingga sudah tentu akan meningkat hasil produksi bagi petani itu sendiri,” Jelas Majid.
Dirinya berharap semoga para petani di Desa Bumi Asih ini selalu kompak dalam melakukan pengendalian dini terhadap hama tikus ini.
“Mudah-mudahan petani bumi asih selalu aktif untuk pengendalian awal membasmi hama tikus, agar nilai produksi,dan kami tentu selalu akan membantu permohonan yang di minta oleh petani terkait masalah pengendalian hama padi yang utama,” ungkapnya Majid mengakhiri. (*/rls/duki)