LINTAS KALIMANTAN | Kapolres Kotawaringin Barat AKBP Bayu Wicaksono menyampaikan terkait pengamanan kedatangan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) yang akan mengikuti Kongres PB HMI ke 32 di Pontianak, Kalimantan Barat.
Adapun para mahasiswa ini berangkat dari beberapa kabupaten dan kota di Sulawesi. Hingga transit di Pelabuhan Panglima Utar Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah.
Sebelum berangkat mereka ada koordinasi antar kabupaten dan kota dengan membuat kesepakatan di kapal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Jadi rombongan HMI itu ternyata terdiri dari beberapa kabupaten kota dan mereka menyampaikan ke pihak kami sudah membuat kesepakatan,” kata AKBP Bayu Wicaksono, Jumat 24 November 2023.
Kapolres mengatakan bahwa pihaknya melakukan pengamanan guna kelancaran adik-adik mahasiswa yang tergabung di HMI untuk melanjutkan perjalanan darat menuju Kota Pontianak, Kalimantan Barat.
Dalam pengamanan kemaren kami sudah mempersiapkan 230 personil gabungan dari Polres Kobar, Brimob dan Polres Sukamara serta diback-up oleh TNI.
“Alhamdulillah dengan sinergi yang baik kami melakukan pengamanan bukan hal hal negatif yang terjadi. Bisa disaksikan sendiri pada saat pengamanan itu berjalan dengan baik. Tidak ada sarana objek-objek yang dilakukan pengrusakan ataupun pihak-pihak yang melaporkan ada yang dirugikan terkait dengan kedatangan daripada adik-adik dari HMI ini,” jelas AKBP Bayu Wicaksono.
Kemudian dia mengatakan bahwa kegiatan yang dilaksanakan berjalan dengan baik hingga rombongan HMI masuk ke dalam bus berjalan dengan lancar dan aman.
Sebelumnya kita bersama Pemerintah Daerah dan juga Polres di jajaran Polda Kalimantan Tengah ini sudah mengakomodir dari sisi penyiapan armada.
Sebagaimana kita ketahui armada di Kabupaten Kotawaringin Barat ini terbatas sehingga kita meminta bantuan bus ke Polres Jajaran yang lain untuk menyiapkan kendaraan bus. Untuk memperlancar sarana transportasi dari pada adik-adik HMI.
“Alhamdulillah rombongan dapat melanjutkan perjalanan dengan armada yang kami siapkan. Dan saat ini sudah masuk ke wilayah hukum Polda Kalimantan Barat,” pungkasnya. (*/rls/rhd/red)