LINTAS KALIMANTAN || Institut Pendidikan Guru Kampus Perlis (IPGKPS) asal Negera Malaysia dibuat terperangah setelah menyaksikan secara langsung keindahan destinasi wisata alam di Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan.
Selain melihat eksotifitas destinasi pariwisata, lawatan IPGKPS Malaysia ke Kabupaten bertajuk bumi sa’ijaan itu juga dalam rangka mensukseskan progam kerjasama dan kolaboratif mentor mentee dengan pihak Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Darul Ulum Kotabaru.
Sembari memperkenalkan salah satu tempat desninasi pariwisata yang terletak di pusat kota Kabupaten Kotabaru, para tamu akademis asal Negeri Jiran itu juga diajak untuk menyantap hidangan khas rakyat di Siwalk Siring Laut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Atas kunjungan tersebut, Sekretaris Daerah H. Said Akhmad, menyampaikan ucapan selamat datang IPGKSP Malaysia di Kabupaten Kotabaru, lawatan ini merupakan jalinan akademis antar perguruan tinggi yang ada di Kotabaru.
“Kunjungan ini adalah saling menyambung tali silaturahmi. Dan mereka tidak menyangka, bahwa kabupaten Kotabaru masih alami serta asri” ucap sekda, kamis, 29 februari 2024.
Di Kabupaten kotabaru khususnya mempunyai banyak pulau yang sangat indah dan original. Dengan adanya hal itu, mudah-mudahan dengan adanya kunjungan Perlis ini dapat menjadi salah satu promosi pariwisata di Kotabaru.
“Harapannya dapat mempromosikan Kabupaten Kotabaru sebagai kKbupaten yang memiliki potensi wisata yang bagus, serta membawa nama Kotabaru nanti ke Malaysia, sehingga orang malaysia nanti banyak berkunjung Ke Kotabaru.”harapnya.
Ditambahkan Dr. Naziroh bt Ibrahim Ketua unit PROSPEN mengaku senang bisa sampai Ke Kotabaru dan disambut dengan baik. Menurutnya, Kabupaten Kotabaru sangat original dan masih asri dan banyak mempunyai potensi alam yang patut dijaga.
“Kabupaten Kotabaru ini sama dengan pulau jeju yang ada dikorea selatan. Saya sangat seronok dengan wisata yang di Kotabaru, kami sudah diajak kebeberapa tempat wisata, diantaranya Pantai Gedambaan, Gunung Mamake dan besok kami mau ke Hutan Meranti.” Pungkasnya. (*/rls/duk/red).