LINTAS KALIMANTAN | Pangdam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Iwan Setiawan, S.E., M.M.serta Danrem 102/Pjg Brigjen TNI Bayu Permana turut menghadiri peresmian Hotel Mercure dan Project Downstream yang diresmikan secara langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Prof. Dr.(H.C) K.H. Ma’ruf Amin bertempat di Hotel Mercure Jalan H. Udan Said Kel Baru Kec. Arsel Kab. Kobar pada Rabu, (25/10/2023).
Dalam kesempatan, tersebut H. Abdul Rasyid AS selaku Owner CBI Group menyampaikan bahwa PT. CBI Tbk yang berada di kawasan industri Surya Borneo Industri Kec. Kumai dan proyek yang cukup lama di cita-citakan untuk dibangun di kampung ini, karena beberapa proyek yang lainnya berada di pedalaman.Kalimantan Tengah sebenarnya secara ekonomis tidak begitu cocok, mudah-mudahan dengan kehadiran Pak Wakil Presiden ini ada kemudahan-kemudahan untuk mendapatkan infrastruktur yang memadai khususnya di Kalimantan Tengah.
” Mudah-mudahan juga Pangkalan Bun ini menjadi skala prioritas karena di Pangkalan Bun ini industri andalannya adalah perkebunan, di luar Pangkalan Bun di luar Kalteng berada di Surabaya, Semarang dan Jakarta kalau seandainya Pelabuhan kita itu cukup memadahi di sini, saya yakin dan percaya Pangkalan Bun akan menjadi kota industri dan ke depan seluruh proyek ini akan Kami persembahkan untuk memajukan dan meningkatkan perekonomian masyarakat,” kata Rasyid.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sementara itu, saat peresmian Wapres mengapresiasi dan turut mendukung pengembangan hotel bintang 4 di Pangkalan Bun.
Adanya pembangunan ini berdampak bagi penyerapan tenaga kerja meningkatkan pertumbuhan ekonomi, menambah pendapatan daerah maupun negara sekaligus membangun komunitas lokal dan mengentaskan kemiskinan masyarakat sekitar.
Selain itu, keberadaan perusahaan besar swasta yang bergerak dibidang perkebunan kelapa sawit di Provinsi Kalteng merupakan salah stau industri strategis nasional.
Lebih lanjut disampaikan Indonesia dianugerahi Tuhan Yang Maha Esa kekayaan alam yang luar biasa dan tersebar di berbagai wilayah, di antaranya sektor perkebunan, peternakan hingga pariwisata.
Untuk sektor perkebunan Indonesia menjadi penghasil sawit terbesar di dunia. Bahkan Kalimantan Tengah sendiri menyumbangkan sekitar 7 dari 45 juta ton produksi kelapa sawit nasional Tahun 2022 dan saat ini juga menjadi salah satu industri strategis nasional yang menghidupi hingga 20 juta jiwa.
Ditambahkan bahwa, Kalteng mulai menggalakan pengembangan industri pariwisatanya.Kabupaten Kobar dengan keindahan wilayahnya menjadi daerah tujuan wisata terkemuka di Kalteng, terutama dengan keberadaan Taman Nasional Tanjung Puting, Kesultanan Kutaringin dan lainnya.
“Tentunya hal ini harus dimanfaatkan secara baik dan bijak untuk kesejahteraan masyarakat tapi juga dengan tetap memperhatikan asas lestari di dalam pengelolaan dan pemanfaatan,” jelas Wapres.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut diantaranya,Owner CBI Group H abdul Rasid AS, Wakil Mentri LHK, Alue Dohong, Kepsek Wapres, Ahmad Erani Yustika, Deputi Bid Kebijakan, Guntur Iman Nefianto, Deputi Bid Administrasi, Sapto Harjono, Wagub Kalteng H. Edy Pratowo beserta istri, Pangdam XII/TPR Mayjen TNI Iwan Setiawan, S.E., M.M, Kapolda Kalteng Irjen Pol Drs. Djoko Poerwanto, Wakapolda Banten Brigjen Pol. H. M. Sabilul Alif, Danrem 102/Pjg Brigjen TNI Bayu Permana, Ketua DPRD Provins Kalteng Wiyatno, SP, Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalteng Ir. Abdul Razak, Kepala Kejaksaan Tinggi Pathor Rahman SH, MH, Ketua Pengadilan Tinggi Sujatmiko, S.H., M.H.serta instansi terkait lainnya.(*/rls/pen/red).