Soal Unras di PT BJAP, Kapolda Kalteng Minta Masyarakat Jaga Kondusifitas

- Reporter

Jumat, 7 Juli 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LINTAS KALIMANTAN | Unjuk rasa (Unras) yang dilakukan oleh sekelompok masyarakat berujung anarkis, akibat masyarakat yang kecewa dua hal yang dituntut tak dipenuhi, di PT Bangun Jaya Alam Permai (BJAP), Kabupaten Seruyan, pada Kamis, 6 Juli 2023 kemarin.

Akibatnya, fasilitas kantor serta tiga mobil operasional Polres Seruyan rusak, akibat massa yang emosi dan tidak bisa mengendalikan diri.

Menyikapi peristiwa tersebut, Kapolda Kalteng, Irjen Pol Drs. Nanang Avianto, M.Si, melalui Kabidhumas, Kombes Pol Erlan Munaji mengatakan, jika saat ini pihaknya telah mengerahkan ratusan personel untuk melakukan pengamanan di lokasi kejadian.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sampai saat ini situasi masih kondusif. Kami juga melakukan patroli, koordinasi dan kerjasama dengan Forkopimda terkait Kamtibmas di lokasi kejadian,” katanya, pada saat dikonfirmasi, Jum’at, 7 Juli 2023.

Untuk itu, dirinya mengimbau seluruh masyarakat yang terlibat, agar dapat patuh atas aturan hukum yang berlaku di Indonesia. Unjuk rasa hendaknya dilakukan dengan damai dan turut menjaga iklim investasi di wilayah Kalteng.

“Kami berharap, masyarakat bisa menjaga iklim investasi di Kalteng. Karena adanya investasi tentunya untuk kemajuan Kalteng,” ucapnya.

Lebih lanjut perwira dengan pangkat tiga melati di pundaknya ini menambahkan, dalam aksi tersebut, masyarakat setempat menuntut dua hal.

Pertama, masyarakat ingin bertemu dengan Bupati Kabupaten Seruyan dan meminta 20 persen plasma dari PT BJAP.Saat ini, tambah Kombes Pol Erlan Munaji, pihaknya tengah melaksanakan langkah-langkah preemtif dan preventif, yakni melakukan patroli bersama dengan pihak perusahaan dan melakukan koordinasi dengan Pemkab setempat untuk menyelesaikan kasus ini.

“Sekali lagi saya minta masyarakat jaga kondusifitas, sampaikan aspirasi dengan baik dan tidak anarkis yang dikhawatirkan memakan korban jiwa,” pungkasnya.(*/rls/hms/fdl/red).

Berita Lainnya

Asas Dominus Litis dalam RUU KUHAP Dinilai Berpotensi Membahayakan Sistem Peradilan di Indonesia
Warga Kesurupan Mengaku Dirasuki Nyi Blorong dan Ramalkan Banjir Bandang, Warga Dihimbau Tetap Tenang
Ditipu Polisi Gadungan di TikTok, Karyawati di Sampit Nyaris Jadi Korban Pemerasan Video Syur
Ditipu Polisi Gadungan di Tiktok Lalu Diajak Pacaran Online Dan VCS Kemudian Diancam Disebarkan, Karyawati di Sampit Curhat ke Cak Sam, Pelaku Diberi Peringatan Keras
Pegawai Lapas Kelas II Sampit Diduga Terlibat Penipuan Pemindahan Narapidana
Maraknya Judi Sabung Ayam Taji di Pelalangan, Diduga Aparat Penegak Hukum Tutup Mata
Perampokan Brutal di Samarinda: Pelaku Masih Buron
Polres Kobar Amankan Pria Mengamuk Bawa Sajam
Berita ini 104 kali dibaca

Berita Lainnya

Selasa, 18 Februari 2025 - 09:37 WIB

Asas Dominus Litis dalam RUU KUHAP Dinilai Berpotensi Membahayakan Sistem Peradilan di Indonesia

Senin, 17 Februari 2025 - 05:07 WIB

Warga Kesurupan Mengaku Dirasuki Nyi Blorong dan Ramalkan Banjir Bandang, Warga Dihimbau Tetap Tenang

Senin, 17 Februari 2025 - 04:27 WIB

Ditipu Polisi Gadungan di TikTok, Karyawati di Sampit Nyaris Jadi Korban Pemerasan Video Syur

Senin, 17 Februari 2025 - 04:24 WIB

Ditipu Polisi Gadungan di Tiktok Lalu Diajak Pacaran Online Dan VCS Kemudian Diancam Disebarkan, Karyawati di Sampit Curhat ke Cak Sam, Pelaku Diberi Peringatan Keras

Minggu, 16 Februari 2025 - 20:29 WIB

Pegawai Lapas Kelas II Sampit Diduga Terlibat Penipuan Pemindahan Narapidana

Minggu, 16 Februari 2025 - 20:18 WIB

Maraknya Judi Sabung Ayam Taji di Pelalangan, Diduga Aparat Penegak Hukum Tutup Mata

Minggu, 16 Februari 2025 - 20:06 WIB

Perampokan Brutal di Samarinda: Pelaku Masih Buron

Minggu, 16 Februari 2025 - 16:29 WIB

Polres Kobar Amankan Pria Mengamuk Bawa Sajam

Berita Terbaru

You cannot copy content of this page