LINTASKALIMANTAN.CO || Duduk di kursi nyaman dengan segala fasilitas nan mewah dan menggiurkan, serta jabatan yang diidamkan banyak orang tidak membutakan mata dan hatinya akan kehidupan di sekitarnya.
Dia tetap menjadi seseorang yang hangat bak matahari pagi dan tetap rendah hati.
Ia adalah Rabbiansyah (Robi), Anggota DPRD Kabupaten Kotabaru dari Partai Perindo asal Desa Sekadoyan, Kecamatan Pamukan Selatan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sejak dilantiknya sebagai wakil rakyat mewakili daerah pemilihan tiga Kabupaten Kotabaru di tahun 2019 silam. Robbyanysah selalu memperhatikan warganya terutama masalah pendidikan.
Terkhusus di wilayah dapilnya yakni dapil III Kabupaten Kotabaru. Itulah makanya warga yang bisa melanjutkan kuliah ke perguruan tinggi dari daerah dapilnya bisa dihitung dengan jari yang melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.
Beruntungnya, Sekadoyan memiliki Robi salah satu anggota DPRD Kotabaru yang sadar pentingnya pendidikan tersebut pun lantas berpikir keras, memikirkan bagaimana caranya bisa memfasilitasi anak-anak yang kurang mampu agar bisa melanjutkan ke perguruan tinggi.
Berbagai upaya pun sudah dilakukan Robi, sampai akhirnya bertemu dengan Prof. Udiansyah, putra daerah Kotabaru yang saat itu menjabat Ketua LLDikti Wilayah IX Kalimantan.
“Alhamdulillah, berawal pada tahun 2019 silam, saya diberikan amanah menjadi Anggota Dewan, tentunya hal ini merupakan kesempatan emas bagi saya untuk membantu masyarakat,” kata robby di kotabaru, senin (25/7).
Robi menyampaikan tentang rendahnya lulusan sarjana di wilayah Dapil III Kotabaru yang membuat anak-anak, kesulitan bersaing dalam dunia kerja. Otomatis juga kesulitan meningkatkan perekonomian keluarga.
“Saya ingat betul, disitu saya langsung mendapatkan dukungan, waktu itu beliau menyampaikan, kalau ada masyarakat yang tidak mampu secara ekonomi, berprestasi dan kebetulan orang tuanya masuk ke dalam DTKS. Bawa sama saya, kita fasilitasi lewat Bidikmisi atau KIP Kuliah,” cerita Robi terkait dukungan Prof. Udiansyah.
Lewat Fasilitas Bidik Misi atau KIP Kuliah mereka mendapatkan bantuan sampai wisuda gratis. Setiap bulan mereka mendapatkan bantuan biaya hidup sebesar Rp 850 ribu dan dibayarkan 6 bulan sekali.
KIP Kuliah merupakan program Pemerintah Pusat.
Robby berharap, program ini terus dilanjutkan, dan mohon kouta untuk anak-anak di perdesaan seperti Dapil III itu ditambah
Dengan adanya program KIP Kuliah dan banyaknya minat anak-anak di Dapil ÌII Kotabaru yang mau kuliah, sampai sekarang program itu masih berjalan.
“Semoga anak-anak bisa melanjutkan pendidikan dengan gratis, selain itu mendapatkan biaya hidup. Hal ini berkat bantuan, dorongan dan motivasi dari kami Anggota DPRD Kabupaten Kotabaru,”harapnya Robby.(*/rls/duk/red).