LINTASKALIMANTAN.CO || Bupati Kobar Hj. Nurhidayah, melakukan peletakan batu pertama pembangun Pintu Gerbang Pelabuhan Panglima Utar yang saat ini sudah terlihat rusak. Semula pihaknya sudah mendiskusikan dengan Pelindo 3 Bumiharjo – Kumai terkait pembangunan pada 2 tahun yang lalu. Namun terkendala pandemi Covid -19 sehingga baru sekarang dapat terealisasi. Peletakan Batu Pertama Gapura di Pelabuhan Panglima Utar Kumai, Kecamatan Kumai, Kotawaringin Barat, Jumat (20/05/2022).
“Kami sejak 2 tahun yang lalu sebelum pandemi, sudah mendiskusikan pembangunan pintu gerbang tersebut dengan GM Pelindo 3 Bumiharjo-Kumai yang terdahulu. Alhamdulillah Pelindo saat ini dapat memfasilitasinya,” kata Hj. Nurhidayah.
Kemudian Bupati menjelaskan model pintu gerbang yang dibangun ini dengan ornamen ciri khas daerah. Agar menjadi daya tarik tersendiri dan menambah keindahan kota. “Tentu kita sudah sepakati arsitektur bangunan mengambil model desain kearifan lokal. Yang mencerminkan ciri khas daerah kita. Dan juga saya berharap bangunan di sekitarnya nanti bisa menyesuaikan,” jelas Bupati.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Di tempat yang sama, GM Pelindo 3 Bumiharjo – Kumai, Rio Dwi Santoso mengatakan, bahwa pihaknya membangun pintu gerbang ini menggunakan Anggaran CSR sebesar 1,3 Miliar Rupiah. Dengan rencana masa pembangun selama 6 bulan.
“Semoga dalam pembangunannya nanti dapat berjalan lancar. Untuk pembangunan gapura ini, kami menggunakan anggaran CSR Pelindo sebesar 1,3 Miliar Rupiah. Dan juga dengan rencana waktu selama 6 bulan dapat selesai pembangunannya,” pungkas Rio Dwi Santoso.
(*/rls/rhd/red)