SAMARINDA || Danrem 091/ ASN, Brigjen TNI Dendi Suryadi, SH, MH. didampingi Kasi Intel Kasrem 091/ASN Kolonel Arm Imam Haryadi, hadiri rapat Koordinasi Lintas Sektoral dalam rangka kesiapan menghadapi Idul Fitri 1443 H Tahun 2022 bertempat di Ballroom Hotel Senyiur Samarinda Jl. Pangeran Diponegoro No. 17-19 Pelabuhan Kec. Samarinda Kota Kaltim, Selasa (19/4/2022).
Gubernur Kaltim Dr H Isran Noor membuka Rapat Koordinasi Lintas Sektoral dalam rangka kesiapan menghadapi Idul Fitri 1443 H/Tahun 2022 dan Rakor dilanjutkan press conference dihadiri Kapolda Kaltim Irjen Polisi Imam Sugianto, Danrem 091/ASN Brigjen TNI Dendi Suryadi, SH, MH. dan Ketua DPRD Kaltim Makmur HAPK.
Dalam sambutannya, Gubernur Isran Noor mengatakan pelonggaran aktivitas dan mudik lebaran tahun ini harus dilakukan pengawasan ekstra, setelah dua tahun lebaran dilakukan pembatasan dan pelarangan sebab pandemi Covid-19.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Ditahan dua tahun, maka mudik lebaran dan pelonggaran aktivitas selama libur lebaran tahun ini perlu kerja keras dan perhatian serius lintas sektoral dalam pengamanan serta pengawasannya,” ungkap Gubernur Isran Noor.
Selain itu, orang nomor satu Benua Etam ini kembali mengingatkan instansi terkait melakukan antisipasi kekurangan dan kelangkaan bahan pokok kebutuhan masyarakat.
Baginya, menjaga ketersediaan dan kecukupan bahan pokok guna memastikan stok mencukupi, sehingga kenaikan bahkan lonjakan harga barang pokok bisa diantisipasi.
Selama ini di Kaltim diakuinya, sudah terjadi masalah harga dan kecukupan (ketersediaan) beberapa bahan pokok kebutuhan masyarakat.
Sedangkan jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Timur didukung aparat TNI dan instansi terkait siap amankan lebaran dan arus mudik Idul Fitri 2022.
“Antisipasi keamanan lebaran dan mudik tahun ini, kita akan gelar Operasi Ketupat Mahakam dimulai sejak 28 April dan berakhir 9 Mei di seluruh wikayah Kaltim,” kata Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Kalimantan Timur Irjen Polisi Imam Sugianto
Namun demikian lanjutnya, sesuai instruksi dari pusat bahwa diluar rentang minggu operasi yang digelar 12 hari, Polda menyelenggarakan kegiatan kepolisian yang ditingkatkan.
Guna memudahkan dan memperlancar arus mudik, terutama pelaku mudik, Kapolda, berharap agar memenuhi cakupan vaksinasi, baik vaksinasi booster, sedangkan vaksinasi pertama harus dilengkapi hasil PCR dan vaksinasi kedua dilengkapi keterangan antigen.
“Ini terus kita kebut capaiannya di kabupaten dan kota se Kaltim sesuai target pemerintah. Terlebih booster bisa kita capai 70 persen di Juli nanti,” sebutnya.
Danrem 091/ ASN, Brigjen TNI Dendi Suryadi, SH, MH. menambahkan “Kami akan siap akan siap membantu menempatkan personel yang ada di masing-masing Kodim, terkait pengamanan arus mudik dan balik lebaran Idul Fitri 1443 H nanti.
“Intinya, kami dari Korem 091/ASN siap membantu pelaksanaan lebaran dan paska lebaran mudah-mudahan Provinsi Kaltim tidak terjadi adanya hal-hal yang tidak diinginkan dan dapat berjalan dengan aman dan lancar,” tandas Danrem.(*/Mul)
