LINTASKALIMANTAN.CO || Bibir sumbing saat ini masih menjadi masalah yang cukup serius di Indonesia. Faktanya satu dari seribu kelahiran hidup anak mengalami kelainan celah bibir. Penyebab utama terjadinya bibir sumbing dikarenakan oleh konsumsi obat-obatan yang berlebih pada saat kehamilan, kurangnya konsumsi folat, merokok dan faktor genetik.
Pihak Kodim 1014 /Pbn memberangkatkan 7 orang warga pasien bibir sumbing ke Kota Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur, untuk dioperasi. Yang mana kegiatan ini dalam rangka bakti sosial HUT ke – 48 Korem 102/Panju panjung. Pada hari, Kamis (10/03/2022).
Pemberangkatan 7 pasien bibir sumbing ini selain didampingi oleh oleh pihak keluarga juga didampingi personel TNI dari Kodim 1014 /Pbn dipimpin Letda Inf Yusuf Suryata. Sebelumnya seluruh pasien bibir sumbing dan anggota keluarga yang akan mendampingi mengikuti tes PCR di Aula Palapa Makodim yang dilaksanakan oleh Tim medis dari Puskesamas Arut Selatan dan dipantau langsung oleh Komandan Kodim 1014 /Pbn Letkol Arh Drajad Tri Putro S.E beserta Ketua Persit KCK Cabang XL Kodim 1014 /Pbn Ny. Sari Drajad Tri Putro.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketujuh pasien yang akan mengikuti operasi bibir sumbing di Sampit merupakan warga binaan dari Koramil jajaran Kodim 1014 /Pbn yang ada di wilayah Kabupaten Kotawaringin Barat dan Sukamara.
“Ketiga pasien diberangkatkan ke Sampit untuk operasi bibir sumbing dalam rangka bakti sosial HUT Korem Ke – 48 dan semuanya didampingi keluarga sebanyak 12 orang,” jelas Pasi Ter Kodim 1014 /Pbn Kapten Inf Mulyono di Aula Palapa. (*/rls/dd/red)
