INSTRUKSI PUSAT..!!! BPKP Kalsel Akan Prioritaskan Pengawasan Puluhan Tambang Yang Belum Penuhi Kewajiban Reklamasi

- Reporter

Senin, 17 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LINTASKALIMANTAN.CO || Perusahaan tambang di Kalimantan Selatan (Kalsel) bakal menjadi salah satu prioritas pengawasan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Kalsel tahun 2022.

Pernyataan itu, disampaikan Kepala perwakilan BPKP provinsi Kalsel Rudy Mahani Harahap, di Banjarbaru, Senin (17/01).

Menurutnya, pengawasan itu sebagai agenda prioritas pengawasan daerah, sesuai instruksi yang sudah diputuskan BPKP Pusat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sudah diputuskan BPKP Pusat bahwa sudah ada perencanaan untuk prioritas pengawasan reklamasi tambang dan dan soal  pajak air permukaan (PAP),” katanya.

Adapun yang akan lebih prioritas lagi dalam pengawasan perusahan tambang BPKP Kalsel akan melakukan audit baik yang masih beroperasi ataupun yang Ijin Usaha Pertambangan (IUP)-nya sudah dicabut.

“Tahun 2021 lalu jumlahnya ada puluhan perusahaan tambang swasta yang tidak manjalankan kewajibannya untuk tutupan lahan, kita juga sudah sampaikan ke Pak Gubernur untuk ditindak lanjuti. Ini harus ada sebuah forum,” bebernya.

Saat ini pihaknya berharap agar pemerintah daerah (Pemda) lebih perhatian terhadap perusahaan tambang yang belum melaksanakan kewajibannya.

“Seperti DLH Kalsel harus juga punya perhatian terhadap tutupan lahan ini, kami juga tebuskan surat, ada data perusahaan yang harus ditegur atau sanksi,” jelasnya.

Adapun pengawasan BPKP terhadap perusahaan tambang ini, karena sebelumnya terjadi  rendahnya pemenuhan pasokan dalam negeri atau Domestic Market Obligation (DMO).

Terjadi krisis persediaan batu bara Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) PLN. Berdasarkan data PT PLN (Persero), realisasi pemenuhan DMO perusahaan batu bara sampai dengan awal bulan Januari 2022 masih kurang dari 76 persen.

Selain itu, Presiden melalui Kementerian ESDM telah meminta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk mengawasi kepatuhan dalam pembatasan ekspor batu bara agar DMO terpenuhi. (*/rls/red)

Berita Lainnya

Cegah Kebakaran Saat Musim Kering, Polsek Kahayan Hilir dan MPA Uji Alat Damkar
Cegah Karhutla, Polres Pulang Pisau Gelar Apel Kesiapan Sarpras Bersama Instansi Terkait
Ungkap Kasus Pembunuhan, Kapolres Pulang Pisau Ikuti Press Conference Bersama Polda Kalteng
Humanis dan Tegas, Kapolres Pulang Pisau Pimpin Langsung Pengamanan Aksi Ormas MABB
Tingkatkan Akuntabilitas, Polres Pulang Pisau Terima Asistensi Fungsi Keuangan dari Bidkeu Polda Kalteng
Lapas IIB Pangkalan Bun Jalin Sinergi dengan PWI Kobar
Satgas TMMD imbangan ke-124 dan Warga Kompak Bangun Rumah, Wujud Nyata Kemanunggalan TNI-Rakyat
Tingkatkan Pelayanan, Pengadilan Negeri Palangkaraya Gelar Briefing Pagi untuk Petugas PTSP
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Lainnya

Jumat, 16 Mei 2025 - 15:02 WIB

Cegah Kebakaran Saat Musim Kering, Polsek Kahayan Hilir dan MPA Uji Alat Damkar

Jumat, 16 Mei 2025 - 14:58 WIB

Cegah Karhutla, Polres Pulang Pisau Gelar Apel Kesiapan Sarpras Bersama Instansi Terkait

Jumat, 16 Mei 2025 - 14:54 WIB

Ungkap Kasus Pembunuhan, Kapolres Pulang Pisau Ikuti Press Conference Bersama Polda Kalteng

Kamis, 15 Mei 2025 - 14:25 WIB

Humanis dan Tegas, Kapolres Pulang Pisau Pimpin Langsung Pengamanan Aksi Ormas MABB

Rabu, 14 Mei 2025 - 23:25 WIB

Tingkatkan Akuntabilitas, Polres Pulang Pisau Terima Asistensi Fungsi Keuangan dari Bidkeu Polda Kalteng

Rabu, 14 Mei 2025 - 21:13 WIB

Lapas IIB Pangkalan Bun Jalin Sinergi dengan PWI Kobar

Rabu, 14 Mei 2025 - 19:52 WIB

Satgas TMMD imbangan ke-124 dan Warga Kompak Bangun Rumah, Wujud Nyata Kemanunggalan TNI-Rakyat

Rabu, 14 Mei 2025 - 14:31 WIB

Tingkatkan Pelayanan, Pengadilan Negeri Palangkaraya Gelar Briefing Pagi untuk Petugas PTSP

Berita Terbaru

You cannot copy content of this page