LINTASKALIMANTAN.CO || umat Kristiani Kecamatan Timpah melaksanakan rangkaian ibadah Natal di Gereja Haleluya Desa Timpah Kecamatan Timpah.
Ibadah Natal yang bertemakan “Cinta Kasih Kristus yang Menggerakkan persaudaraan ” di pimpin Pendeta Yusef Eter dilaksanakan di gereja Haleluya Timpah terlihat Umat yang hadir sangat bahagia bisa merayakan Natal bersama.
perayaan Natal malam ini yang bertempat di gereja Haleluya Timpah di sediakan Door Prize yang dari tahun 2017,2018 dan 2019.ini yang ke 4 kali nya cuma karena tahun 2020 Ibadah Natal di tiadakan maka tidak bisa terlaksana untuk tahun ini tahun ini kita bisa memberikan door prize Kulkas umum umum dan Uang Tunai 2 juta Rupiah untuk pemuda SPR/P Timpah yang telah di sediakan oleh Pemerintah Desa dan Pribadi Kepala Desa yang ramah dan selalu mengayomi warganya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Setelah acara rangkaian ibadah Natal selesai di lanjutkan dengan kata sambutan oleh Kepala Desa Timpah Budi Santoro,dalam sambutannya mengatakan, sebelum berakhir nya masa jabatan nya bulan Maret tahun 2022 ini kepada seluruh warga Timpah jika selama saya menjadi Kepala Desa ada yang kurang berkenan saya mohon maaf dan setelah berakhirnya masa jabatan ini saya tidak akan mencalonkan lagi.
Saat berbincang dengan media ini Kepala desa Timpah mengatakan, kami akan memberikan Door Prize untuk umum berupa 1 ,unit Kulkas dari Pemerintah Desa dan hadiah uang Tunai sebesar 2 juta rupiah dari pribadi saya untuk SPR/P buat pembelian gitar.
” sangat senang tahun ini bisa berbagi bersama warga dan pemuda SPP kecamatan Timpah karena bisa mempersiapkan door prize dan uang tunai di saat umat Kristiani menyabut Natal dan Tahun Baru bisa merayakan nya walaupun masih di saat pandemi covid-19 belum berakhir” ujarnya.
Lebih lanjut Budi mengatakan selalu ikut membantu Pemerintah dalam pemulihan dan percepatan covid-19 agar wilayahnya agar terbebas dari covid-19.
” kami juga menghimbau kepada umat Kristiani saat melakukan Ibadah agar Mentaati protokol kesehatan seperti menjaga jarak, mencuci tangan dan memakai masker ” pungkas Budi, (*/rls/Sgn/red)