LINTASKALIMANTAN.COM || Kotawaringin Barat – Petugas gabungan pengendalian, pengawasan dan penegakkan pendisiplinan protokol kesehatan Covid-19 Kabupaten Kotawaringin Barat kembali melakukan sikap humanis dan persuasif saat melaksanakan operasi yustisi, Meski pun ada pelanggar prokotol kesehatan yang mencoba menerobos barisan penjagaan petugas, namun tetap petugas bersabar dan hanya memberikan peringatan.
Insiden itu terjadi saat tim tengah melaksanakan operasi yustisi, Selasa (21/9/21) Pagi.
Tim yang terdiri Personil Kodim 1014 /Pbn, Polres Kobar, anggota Satpol PP, Dinas Perhubungan dan Damkar sedang berjaga di Jl. Bhayangkara Kelurhan Madurejo Kecamatan Arut Selatan Kabupaten Kotawaringin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Operasi berjalan aman dan tertib. Sesuai Standard Operasional Prosedur (SOP), palang tanda adanya operasi di pasang di awal, tengah dan ujung lokasi operasi.
Ada pengendara sepeda motor yang melaju cukup kencang. Mengetahui adanya operasi, bukannya menghentikan laju kendaraannya, sang pengendara malah mencoba menerobos petugas.
Permintaan petugas di barisan depan yang mencoba menghentikan pun tak digubris, beruntung kesigapan petugas di ujung lokasi berhasil menghadang laju pengendara.
Praka Gunawan, Anggota Provost Kodim 1014 /Pbn kemudian langsung mendatangi sang pengendara. Dia pun bertanya kenapa tidak mengindahkan permintaan petugas dan malah berusaha untuk kabur, si pengendara mengaku takut dan mengira ada razia kendaraan bermotor.
Ia pun meminta kepada para pelanggar tersebut agar patuh prokes dan mau bekerjasama dengan petugas baik saat operasi yustisi maupun operasi lainnnya.
“Tolong ya pak jangan diulangi lagi. Kalau ada operasi atau razia mohon berhenti kalau diminta,” ujarnya.
Dalam operasi yustisi tersebut petugas mendata dan memberikan peringatan tertulis kepada sejumlah pelanggar prokes yang kedapatan tak memakai masker. (**)
